Berita Nasional Terkini

Dalam Sepekan 5 Prajurit TNI Kena Tembak KKB Papua, Pangdam XVII Cenderawasih Beber Identitas Musuh

Dalam sepekan 5 prajurit TNI kena tembak KKB Papua, Pangdam Cenderawasih beber identitas musuh.

Kolase Tribunkaltim.co
Ilustrasi KKB Papua vs TNI. Dalam sepekan 5 prajurit TNI kena tembak KKB Papua, Pangdam Cenderawasih beber identitas musuh. 

TRIBUNKALTIM.CO - Dalam sepekan sedikitnya 5 prajurit TNI kena tembak KKB Papua.

Namun prajurit TNI itu lolos dari maut, lantaran tembakan kelompok teroris itu tak mengenai bagian vital tubuh prajurit.

Terbaru pada Selasa (13/7/2021) dua prajurit TNI tertembak saat kontak senjata di Distrik Mapanduma.

Sementara 7 hari sebelumya terjadi kontak senjata terjadi di Distrik Keneyam, Nduga, Papua.

Sebanyak 3 prajurit TNI tertembak saat terjadi kontak senjata.

Saat dikonfirmasi Pangdam Cenderawasih mengatakan telah mengetahui kelompok teroris mana yang telah melukai prajuritnya.

Pemegang tongkat komando militer tertinggi Papua itu memastikan prajuritnya dalam keadaan sadar dan baik.

Prajurit TNI yang tertembak telah mendapat perawatan medis.

Saat ini pihaknya tengah melakukan perburuan KKB pimpinan Egianus Kogoya, yang diduga sebagai dalang teror di kawasan Nduga, Papua, Indonesia.

Informasi selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: KABAR TERBARU Teror KKB Papua, Polisi Kena Tembak di Yahukimo, Satgas Buru Kelompok Teroris Tendinus

Baca juga: TERUNGKAP Penyebab Satpol PP Naik Darah Pukul Ibu Hamil 9 Bulan, Lepas Kendali Saat Terima Hal Ini

Dilansir Kompas.com, kontak senjata kembali terjadi antara anggota TNI dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang diduga pimpinan Egianus Kogoya pada Selasa (13/7/2021).

Kontak senjata terjadi di Distrik Mapanduma dan ada dua anggota TNI yang tertembak.

Sebelumnya, kontak senjata juga terjadi di Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (6/7/2021).

Saat itu ada tiga angggota TNI yang mengalami luka tembak.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono mengatakan, kontak senjata di Distrik Mapanduma terjadi sekitar 60 menit.

Saat kontak senjata ada dua prajurit yang terluka, yakni Lettu Inf Sukma Panunjang dan Praka Abdul Hamid.

Lettu Sukma terkena rekoset peluru di bagian kepala dan Praka Abdul Hamid tertembak di pinggul sebelah kiri.

Saat ini kondisi dua anggota TNI masih dalam keadaan sadar.

"Untuk korban yang terkena tembakan di kepala, hanya rekoset (pantulan) proyektil karena hanya terserempet proyektil di dahi sebelah kanan. Tidak membahayakan jiwanya," kata dia melalui pesan singkat, Selasa.

Baca juga: 3 Prajurit TNI Mengalami Luka Tembak Saat Mengirim Logistik Akibat Serangan KKB di Kabupaten Nduga

Sementara itu, saat kontak senjata pada Selasa (6/7/2021), ada tiga anggota TNI yang tertembak di Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga.

Praka Sigit mengalami luka tembak di pinggang dan Pratu Masmur mengalami luka terserempet peluru di bagian kepala.

Lalu, Prada Rudi mengalami luka di bagian bibir atas terkena rekoset.

Mereka kemudian dievakuasi ke Timika dan dirawat di RS.

Igantius memastikan bahwa para pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang merupakan kelompok Egianus Kogoya.

"Ya benar, itu kelompoknya Egianus," kata dia.

Saat penembakan terjadi, personel 310/KK hendak melakukan pendorongan logistik helikopter di Kampung Yal. TNI juga mengeklaim, saat baku tembak di Distrik Keneyam, ada salah satu anggota KKB yang tertembak, tetapi ia dibawa kabur rekannya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved