Virus Corona di Tarakan

Capaian Vaksinasi Dosis Kedua di Tarakan Tembus 1.577 Orang

Kegiatan vaksinasi terakhir Senin (9/8/2021) kemarin. Saat itu total vaksinasi dosis kedua untuk masyarakat umum sudah mencapai 1.577 orang.

Editor: Mathias Masan Ola
KODIM 0907 TARAKAN/ADIT
Kegiatan vaksinasi dosis kedua di Makodim 0907/Tarakan. KODIM 0907 TARAKAN/ADIT 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN – Sampai saat ini kegiatan vaksinasi yang dilakukan Kodim 0907 Tarakan masih terus berlanjut.

Kegiatan vaksinasi terakhir Senin (9/8/2021) kemarin. Saat itu total vaksinasi dosis kedua untuk masyarakat umum sudah mencapai 1.577 orang.

Ini dibeberkan Komandan Kodim 0907/Tarakan, Letkol Infanteri Eko Antoni Chandra Lestianto.

Vaksinasi dilanjutkan Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto, merupakan salah satu upaya penting dalam penekanan laju penyebaran Covid-19.

Untuk itu lanjutnya, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan laju vaksinasi setiap harinya. Namun, tidak menutup kemungkinan terjadi keterlambatan dalam pelaksanaan vaksinasi.

Baca juga: Mulai Disuntikkan Kamis Mendatang, Satu Vial Moderna untuk 14 Dosis Nakes di Tarakan

“Termasuk untuk penyuntikan dosis kedua yang saat ini sedang terjadi di beberapa daerah termasuk yang kami laksanakan di Makodim dikarenakan ketersediaan vaksin,” ucapnya.

Dandim menambahkan, di hari ketiga minggu kedua Agustus, sekitar 225 dosis kembali diberikan kepada masyarakat umum.

Adapun untuk jumlah keseluruhan pemberian dosis kedua kurang lebih 1.577 orang yang sudah divaksin.

"Sejauh ini berjalan aman. Jadi kita hanya terkendala stok vaksin," bebernya.

Dandim menuturkan, untuk vaksin Sinovac, jarak penyuntikan dosis satu ke dosis kedua adalah 28 hari.

Meski ada keterlambatan penyuntikan vaksin dosis kedua selama masih dalam interval yang direkomendasikan para ahli, masih aman dan tidak akan mengurangi efektivitas vaksin pertama.

Baca juga: Vaksin Moderna Bagi Tenaga Kesehatan di Tarakan, Terpapar Covid-19 Tunggu Jeda 3 Bulan

“Sehingga antibodi kita masih dapat terbentuk dengan optimal melawan virus Covid-19,” jelasnya.

Adapun vaksinasi ini lanjutnya, upaya tambahan untuk melindungi seseorang dari potensi penularan Covid-19, sehingga protokol kesehatan mutlak tetap dilakukan untuk memberikan perlindungan yang optimal.

Pihaknya juga meminta kepada seluruh komponen masyarakat untuk terus mendukung langkah dan program pemerintah.

Dengan menyukseskan program Vaksinasi Covid-19, sehingga nantinya seluruh penduduk Indonesia mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok.

"Untuk yang belum atau tertunda karena beberapa hal jangan khawatir. Begitu vaksin tersedia kami akan langsung salurkan kepada anda,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved