HUT Kemerdekaan RI

Jelang HUT ke-76 RI, Lapas Tarakan Usul Remisi bagi Warga Binaan

Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-76 RI, Lapas Tarakan kembali mengusulkan pemberian remisi kepada warga binaan

Editor: Mathias Masan Ola
DOKUMENTASI LAPAS Kelas IIA TARAKAN
Kegiatan rilis pers jelang pemberian remisi Lapas Kelas IIA Tarakan. DOKUMENTASI LAPAS Kelas IIA TARAKAN 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN – Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-76 RI, Lapas Tarakan kembali mengusulkan pemberian remisi kepada warga binaan.

Kalapas Kelas IIA Tarakan, Yosep Benyamin Yembise, menyebutkan ada 477 yang diusulkan untuk mendapatkan remisi di momen HUT ke-76 RI tahun ini.

“Jadi kami ada kegiatan yang harus dilaksanakan terutama menjelang remisi 17 Agustus. Khusus Lapas Tarakan sudah usulkan beberapa warga binaan yang memenuhi syarat baik syarat administratif maupun syarat substantif untuk mendapatkan remisi,” beber Yosep.

Ia menjelaskan, syarat secara substantif seperti selama menjadi warga binaan Lapas berkelakuan baik.

Begitu juga syarat administratif, masa perhitungan atau hukuman warga binaan sudah memenuhi syarat berdasarkan undang-undang berlaku.

Baca juga: 456 Warga Binaan Lapas Tarakan Dapat Remisi Hari Raya Idul Fitri 2021, Satu Napi Langsung Bebas

Total saat ini ada 1.295 penghuni Lapas Tarakan. Itu terdiri dari warga binaan dan tahanan. Masih ada ratusan warga binaan yang belum diberikan remisi karena banyak faktor.

Pertama ada yang bertatus tahanan. Kedua, ada yang sudah napi tapi belum memenuhi syarat dapat remisi.

Ia melanjutkan, adapun warga binaan yang dinyatakan bebas total ada 9 orang. Namun dari 9 orang ini masih ada yang harus menjalani masa kurungan penjara sebagai pengganti denda.

“Selengkapnya nanti diumumkan di 17 Agustus mendatang langsung dari pusat,” jelas Yosep.

Lebih lanjut, dikatakan Yosep, di momen HUT ke-17 RI mendatang, pihaknya sudah membentuk panitia menyonsong HUT RI. Nanti akan ada berbagai lomba dan relevansinya berkaitan dengan isu Covid-19.

Baca juga: Kalapas Tarakan Sebut Warga Binaan yang Tekuni Bikin Produk Unggulan akan Dapat Honor

Salah satunya dibeberkan Yosep, lomba protokol kesehatan yang diterapkan di setiap blok. Lewat kegiatan ini, diharapkan bisa membudayakan warga binaan untuk menerapkan prokes walau dari dalam Lapas Kelas IIA Tarakan.

“Bagaimana mencuci tangan dengan benar, social distancing dan menggunakan masker. Ingin membudayakan prokes di Lapas,” ujarnya.

Ia melanjutkan lagi, untuk upacara HUT RI, sesuai arahan pemerintah pusat akan ada pelaksanaan virtual dan dilaksanakan oleh Kemenkumham RI.

Dalam hal ini, masing-masing UPT termasuk Lapas Tarakan berkoordinasi dengan kepala daerah untuk melaksanakannya.

“Kepala daerah nanti yang akan memberikan remisi secara simbolis kepada perwakilan warga binaan. Doakan berjalan lancar,” bebernya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved