MotoGP

Jelang MotoGP Inggris 2021: Yamaha Pecat Vinales, Valentino Rossi Bakal Punya Duet Impian

Yamaha resmi memecat Maverick Vinales & Valentino Rossi yang dikabarkan akan segera mendapatkan tandem impian

JUAN MABROMATA / AFP
Andrea Dovizioso (kiri) saat masih membela Ducati dan Valentino Rossi, jelang MotoGP Argentina, di Sirkuit di Termas de Rio Hondo, 5 April 2018. Petronas Yamaha SRT bisa wujudkan duet impian antara sesama rider Italia tersebut. 

Seperti dilansir dari BolaSport.com, dia tidak diizinkan membalap pada MotoGP Austria 2021 yang juga berlangsung di Red Bull Ring pada akhir pekan berikutnya.

Tak lama setelah skorsingnya diperpanjang, Vinales dikonfirmasi resmi bergabung dengan tim Aprilia untuk berlomba pada MotoGP 2022.

Kabar ini lalu diikuti dengan kabar bahwa Yamaha dan Vinales memutuskan untuk berpisah lebih awal dari rencana semula.

Lin Jarvis kemudian buka suara mengenai kelemahan Maverick Vinales dalam menunggangi motor YZR-M1 milik Yamaha pada MotoGP 2021.

Menurut Jarvis, kelemahan Vinales adalah konsistensi.

Baca juga: Jam Tayang & Jadwal MotoGP 2021 Trans7: Tonton Race GP Inggris via Link Streaming TV Online

"Saya akan mengatakan bahwa hasil di Saxony (Jerman) menjelaskan masalah yang dimiliki Maverick saat ini di dalam kariernya," ucap Jarvis, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Dia terkadang sangat cepat, tetapi kadang melempem. Saya pikir itu titik kelemahannya."

"Terkadang tidak bisa dijelaskan, sulit dipahami. Itu bisa terjadi antara pagi dan sore hari dari satu lintasan ke lintasan lainnya," kata dia menjelaskan.

Pria asal Inggris itu kemudian mengungkap penyebab berpisah dengan Vinales lebih cepat.

"Maverick sangat berbakat. Pada saat yang sama, itu adalah misteri," ujar Jarvis.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 dan Jam Tayang Trans7, Tonton GP Inggris via Link Streaming TV Online

"Namun, sangat penting bagi dia untuk merasa nyaman secara mental, kuat, dan bahagia. Dia harus merasa berada di tempat yang tepat, sehingga dapat meraih hasil yang diinginkan."

"Ketika kami mendengar bahwa Maverick tidak senang lagi dengan kami, kami mencari solusi, seperti di masa lalu."

"Prinsip kami selalu tidak memaksa pembalap mana pun untuk tetap bertahan. Jika pembalap tidak senang, dia lebih baik meninggalkan kami. Ini lebih baik untuk tim, untuk pembalap, dan semua orang yang terlibat," tutur Jarvis menegaskan.

Sementara itu, Petronas Yamaha SRT juga tengah dipusingkan dengan agenda mencari pengganti Valentino Rossi pada musim depan.

Sebelumnya, Rossi memutuskan gantung helm alias pensiun pada akhir musim ini menyusul rentetan hasil minor.

Baca juga: Valentino Rosi Rela Ubah Kebiasaan Saat Balapan Demi Calon Buah Hati, Cek Jadwal MotoGP 2021 Terbaru

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved