Berita Nasional Terkini

KKB Papua Berulah Lagi, 2 Pekerja di Yahukimo Ditemukan Tewas juga Mobil Terbakar

Terbaru Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo kembali berulah. Dua karyawan PT Indo Papua diduga dibunuh

Editor: Ikbal Nurkarim
FOTO POLRES YAHUKIMO UNTUK TRIBUN PAPUA
EVAKUASI - Jajaran anggota Polres Yahukimo melakukan identifikasi korban pembunuhan yang diduga dilakukan KKB di wilayah Yahukimo Provinsi Papua, Minggu (22/8/2021) sore. KKB berulah lagi dua orang pekerja dilaporkan tewas terbunuh. 

Selain melepaskan tembakan, KKB juga meminta uang kepada warga yang berada di ujung bandara.

"Kontak senjata Senin (16/8/2021) sekitar satu jam sekitar jam 11.00 WIT di Kota Dekai. Mereka ke ujung bandara ada malak orang sambil mengeluarkan tembakan dan langsung direspons anggota, tapi tidak ada korban," kata Faisal saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (18/8/2021), seperti dilansir dari Kompas.com.

Setelah kejadian tersebut, Faisal yang juga menjabat Kepala Satgas Gakkum Nemangkawi, memastikan akan ada pengiriman pasukan ke lokasi tersebut.

"Di sana ada dua tim atau 20 personel, besok (19/8/2021) akan kita perkuat lagi," kata dia.

Tidak hanya itu saja, kontak senjata antara KKB Papua pimpinan Tendius Gwijangge juga terjadi pada Sabtu (10/7/2021).

Baca juga: KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Langsung Ambil Tindakan Usai 3 Prajurit Ditembak KKB Papua

Peristiwa tersebut berawal saat Tim Satgas Gakkum yang berjumlah 12 orang bergerak dari Polres Yahukimo menuju ke Kali El, Kampung Mosom Dua, Distrik Seradalah, Yahukimo, Jumat (9/7/2021) sekitar pukul 19.00 WIT.

Mereka berencana untuk melakukan penyisiran keberadaan KKB di lokasi tersebut.

Pasukan tiba pada Sabtu pagi dan melakukan penyisiran.

Pada Sabtu malam, pasukan ditembaki oleh KKB.

Baku tembak pun tak bisa dihindari.

Saat itu salah satu petugas tertembak di bagian perut bawah.

Korban dievakusi ke Jayapura pada Minggu pagi sekitar pukul 07.40 WIT.

Markas KKB Papua Berhasil Dikuasai

Markas kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berada di Kampung Welenggaru, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, digempur aparat TNI yang tergabung dalam Satgas Pinang Sirih, pada Senin (16/8/2021).

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Humas Nemangkawi, Kombes Ahmad Musthafa Kamal mengungkapkan, penguasaan kampung yang menjadi markas KKB pimpinan Goliat Tabuni oleh pasukan TNI itu berawal dari patroli menggunakan drone, di Kampung Welenggaru, Distrik Gome Utara Kabupaten Puncak.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved