CPNS 2021

Tes CPNS Dibagi 3 Sesi per Hari, BKPSDM Paser Ingatkan Peserta Klik Simpan Data usai Jawab Soal

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Paser mengimbau para peserta yang nantinya bakal mengikuti tahapan tes Calon Pegawai N

Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Simulasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) pada Selasa (24/8/2021) kemarin, di Gedung Awa Mangkuruku, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser. TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Paser mengimbau para peserta yang nantinya bakal mengikuti tahapan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) agar memperhatikan petunjuk teknis usai mengisi jawaban soal.

Hal itu bertujuan jika sewaktu-waktu terjadi masalah saat berlangsungnya tes CPNS melalui sistem Computer Assisted Test (CAT), Rabu (25/8/2021).

Kepala BKPSDM Paser, Suwito mengatakan, peserta yang telah mengisi jawaban di sistem CAT disarankan untuk menyimpan data terlebih dahulu usai menjawab.

"Dari sisi teknis, misalnya tiba-tiba listrik padam ataupun jaringan internet trouble, semua data, sepanjang peserta itu sudah mengklik menyimpan, maka datanya tetap aman," jelasnya.

Jika peserta tidak sempat menyimpan data jawaban terlebih dahulu, lanjutnya, maka hal itu merupakan kesalahan peserta sendiri.

Baca juga: Tes CPNS Bakal Berlangsung Bulan Depan, Paser Merasa Layak jadi Daerah Penyelenggara

Nantinya, pihak penyelanggara bakal menyediakan tutorial di luar ruangan untuk disimak para peserta sebelum memasuki ruangan tes.

"Begitu menjawab harus diklik simpan, itu ditujukan kalau seandainya terjadi trouble dari sisi listrik, Telkom, maupun dari alatnya, sehingga tetap masih tersimpan, karena di alat kita dari sistem IT, sudah menjadi suatu kesatuan," ujar Suwito.

Peserta juga tidak perlu khawatir, semisal jaringan terputus di tengah pelaksanaan tes, peserta tetap bisa melanjutkan kembali dengan menyelesaikan sisa waktu yang ada.

"Misalnya, waktu yang terpakai semestinya 2 jam, yang terpakai sudah 1 jam setengah, kemudian troublenya setengah jam, waktu stengah jam itu yang digunakan, jadi tidak mesti diulang dari nol," tutur Suwito.

Rencananya, pelaksanaan tes CPNS bakal dilakukan dalam 7 hari, dengan 3 sesi tiap harinya.

"Bakal dilakukan 3 sesi tiap harinya, mengingat jumlah peserta yang cukup luar biasa, itupun kita hitung-hitung dengan setiap sesi 200 peserta, kita memberikan waktu sekitar 7 hari pelaksanaan," jelasnya.

Untuk sesi pertama bakal dimulai pada pukul 07.30 WITA, namun peserta diharuskan datang jam 07.00 untuk masuk di ruang pemeriksaan maupun ruang tunggu, dan terakhir monitoring, sebelum masuk ke ruangan tes.

Barang bawaan peserta juga diarahkan untuk menyimpan barang bawaannya di loker yang disediakan.

"Semua peralatan yang dibawa peserta dimasukkan ke loker, setelah itu peserta sudah bisa masuk ke ruangan, itupun masuknya satu per satu, tidak bisa rombongan," ucap Suwito. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved