Berita Balikpapan Terkini
Tak Terlihat 2 Hari, Lansia di Balikpapan Ditemukan Tewas Dalam Kamar Kos
Seorang pria bernama Tobing (66) ditemukan tewas di kamar hunian kosnya yang beralamat di Jalan RE Martadinata RT 15, Kelurahan Mekarsari, Kota Balikp
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Seorang pria bernama Tobing (66) ditemukan tewas di kamar hunian kosnya, beralamat di Jalan RE Martadinata RT 15, Kelurahan Mekarsari, Kota Balikpapan, Rabu (25/8/2021).
Tobing ditemukan sekitar pukul 20.00 WITA, selepas waktu salat Isya oleh sesama penghuni kosnya, Koko (32) yang didampingi pemilik kos, Syahrul (40).
Syahrul mengatakan, awal mulai Tobing ditemukan lantaran terdengar tetesan air yang cukup deras dari kamar mandinya.
Merasa curiga, Koko kemudian melapor pada Syahrul.
"Kemudian saya berdua ke atas, buka kamar kosnya, ternyata korbannya sudah meninggal, nggak bergerak," ujar Syahrul.
Baca juga: Pria Paruh Baya di Samarinda Seberang Ditemukan Tewas, Polisi: Tak Ditemukan Tanda Kekerasan
Mendapati penyewa kosnya menunjukkan gejala tak bernyawa, ia lantas melaporkan kepada Ketua RT setempat.
Hingga sekira pukul 21.20 WITA, jajaran kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan pengamanan.
Namun, Unit Inafis Polresta Balikpapan tak serta merta melakukan evakuasi lantaran belum mengetahui status Tobing terkait konfirmasi Covid-19.
Pukul 22.15 WITA, pihak Puskesmas Mekarsari tiba untuk melakukan tes rapid antigen terhadap Tobing.
Hasil rapid menunjukkan konfirmasi negatif, sehingga proses evakuasi bisa segera dilakukan.
Di samping evakuasi berlangsung, Kapolsek Balikpapan Utara, Kompol Danang Aries Susanto meminta agar masyarakat tidak perlu ikut menyaksikan.
Baca juga: Tiga Hari tak Kelihatan, Ternyata Wanita di Sidrap Tewas di Kamar Kosnya
"Bagi yang tidak berkepentingan, harap langsung pulang. Jangan bikin kerumunan di sini," tegur Kompol Danang Aries Susanto kepada warga.
Sementara itu, pemilik kos, Syahrul mengungkapkan, sebelumnya korban tidak menunjukkan gejala penyakit tertentu.
Hanya saja, ia terakhir ketemu korban, Senin (23/8/2021) lalu.
"Itu tiap hari dia masih pergi kerja potong rumput. Cuma terakhir saya lihat itu Senin siang. Setelah itu nggak pernah lihat lagi," ucap Syahrul.
Untuk proses evakuasinya sendiri melibatkan hingga sekira 7 orang, baik dari kepolisian, TNI, dan relawan kebencanaan.
Sekira pukul 23.04 WITA, Tobing berhasil dievakuasi dan lantas dilarikan menuju RSKD Balikpapan untuk menjalani proses autopsi lebih lanjut. (*)
