Piala Thomas dan Uber

Jadwal Pertandingan Penyisihan Grup Thomas dan Uber Cup 2020, Indonesia Bertemu Lawan Berat di Akhir

Jadwal laga penyisihap Grup Thomas dan Uber Cup 2020, Indonesia bertemu lawan berat di pertandingan terakhir babak grup.

Editor: Amalia Husnul A
https://bwfthomasubercups.bwfbadminton.com/
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus/Kevin. Jadwal laga penyisihap Grup Thomas dan Uber Cup 2020, Indonesia bertemu lawan berat di pertandingan terakhir babak grup. 

TRIBUNKALTIM.CO - Jadwal pertandingan penyisihan Grup Thomas dan Uber Cup 2020 sudah dirilis. 

Wakil Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2020 bakal menghadapi lawan yang tangguh di pertandingan terakhir babak penyisihan grup

Pertandingan Thomas dan Uber Cup 2020 akan digelar 9-17 Oktober 2021 mendatang di Aarhus, Denmark.

Di Thomas Cup 2020, Indonesia berada di Grup A bersama dengan China Taipei, Thailand dan Aljazair.

Sementara itu, di Uber Cup 2020, Indonesia juga berada di Grup bersama dengan Jerman, Perancis, dan Jepang.

Melihat dari jadwal pertandingan yang telah dirilis, Indonesia akan bertemu lawan terberat di grup di pertandingan terakhir babak penyisihan Thomas dan Uber Cup 2020.

Hingga saat ini, PBSI juga masih belum mengumumkan line up pemain yang akan diberangkatkan ke Piala Thomas dan Uber 2020

Prediksinya, PBSI baru akan merilis line up pemain yang akan diberangkatkan ke Thomas dan Uber Cup setelah simulasi yang akan segera digelar jelang dua turnamen bergengsi ini.

Baca juga: Drawing Thomas Cup 2020, Persaingan Marcus/Kevin dan Juara Olimpiade Tokyo, Peta Kekuatan Grup A

Namun sebelumnya, Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky telah menyebutkan tidak akan mengirimkan pemain yang sifatnya hanya untuk coba-coba.

"Kami masih punya waktu sampai tanggal 24 September mendatang. Kami masih mau pantau kesiapan mereka dan hasil latihan terakhir," ujar Rionny Mainaky seperti dikutip TribunKaltim.co dari bolasport.com

"Teman-teman atlet yang ikut Olimpiade baru kembali berlatih, saya juga baru masuk. Jadi, nanti saya akan rapat dulu dengan pelatih untuk menyiapkan latihan secara maksimal. Dari fisik, disiplin, dan semuanya."

"Saya pastikan, tim Thomas dan Uber Indonesia nanti adalah tim terbaik yang kita punya, tim yang siap bertanding, bukan pemain muda yang coba-coba," kata dia menegaskan.

Dilansir TribunKaltim.co dari akun Instagram resmi PBSI, @badminton.ina berikut ini jadwal laga penyisihan grup Thomas Cup dan Uber Cup 2020 selengkapnya:

- Jadwal penyisihan Grup A Thomas Cup 2020

Minggu, 10 Oktober 2021 court 3 pukul 00.00 WIB Indonesia vs Aljazair

Senin, 11 Oktober 2021 court 1 pukul 18.30 WIB Indonesia vs Thailand

Rabu, 13 Oktober 2021 court 1 pukul 13.30 WIB Indonesia vs China Taipei

- Jadwal penyisihan Grup A Uber Cup 2020

Sabtu, 9 Oktober 2021 court 3 pukul  13.30 WIB Indonesia vs Jerman

Senin, 11 Oktober 2021 court 1 pukul 13.30 WIB Indonesia vs Perancis 

Selasa, 12 Oktober 2021 court 2  pukul 18.30 WIB Indonesia vs Jepang 

Sementara ini belum ada informasi untuk tayangan langsung atau Live Streaming Piala Thomas dan Uber Cup 2020 untuk televisi lokal.

Namun, seperti biasa laga Thomas dan Uber Cup 2020 tentu dapat disimak melalui YouTube BWF TV.

Baca juga: Hasil Drawing Thomas & Uber Cup 2020, Rionny Mainaky Analisa Peluang Indonesia, Lawan Paling Kuat?

Lawan Terberat

Di atas kertas dari hasil drawing, lawan terberat Indonesia di Thomas Cup 2020 adalah China Taipei, dan di Uber Cup 2020, Jepang masih tetap jadi lawan paling tangguh. 

Di Thomas Cup 2020, China Taipei mempunyai kekuatan di tunggal dan ganda putra yang cukup merata.

Terlebih lagi, China Taipei akan lebih percaya diri dengan adanya ganda putra, Lee Yang/Wang Chi-Lin yang baru saja meraih medali emas Olimpiade Tokyo.

Ganda putra terkuat China Taipei tersebut bakal menjadi pesaing kuat bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Di pertemuan terakhir di Olimpiade Tokyo, Lee Yang/Wang Chi-Lin mengalahkan Marcus/Kevin di babak penyisihan grup dalam tiga gim yakni 21-18 15-21 dan 21-17.

Prestasi Lee Yang/Wang Chi-Lin di Olimpiade Tokyo yang baru saja berakhir tidak datang dengan tiba-tiba.

Terlebih lagi, China Taipei akan lebih percaya diri dengan adanya ganda putra, Lee Yang/Wang Chi-Lin yang baru saja meraih medali emas Olimpiade Tokyo.

Ganda putra terkuat China Taipei tersebut bakal menjadi pesaing kuat bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Di pertemuan terakhir di Olimpiade Tokyo, Lee Yang/Wang Chi-Lin mengalahkan Marcus/Kevin di babak penyisihan grup dalam tiga gim yakni 21-18 15-21 dan 21-17.

Prestasi Lee Yang/Wang Chi-Lin di Olimpiade Tokyo yang baru saja berakhir tidak datang dengan tiba-tiba.

Ganda putra China Taipei ini juga mencatatkan prestasi apik di awal tahun 2021 dengan memenangi tiga turnamen di Thailand.

Di ketiga turnamen di Thailand, yakni dua Thailand Open dan BWF World Tour Finals 2020 ini, Lee Yang/Wang Chi-Lin menjadi juara.

Di final BWF World Tour Finals 2020, Lee Yang/Wang Chi-Lin mengalahkan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sementara Marcus/Kevin absen di ketiga turnamen di Thailand tersebut.

Selain itu di sektor tunggal putra, China Taipei punya Chou Tien Chen dan Wang Tzu Wei di sektor tunggal dan Lee Yang/Wang Chi-lin di ganda putra.

Sementara Chou menempati peringkat empat dunia, di atas Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.

"Kans kami di Grup A Thomas Cup, peluangnya untuk menjadi juara grup itu ada.

Hanya saja, tetap tidak boleh lengah, terutama saat berhadapan dengan tim Taiwan," tutur Rionny, dikutip dari Badminton Indonesia.

"Kekuatan mereka merata, apalagi ganda putranya (Lee Yang/Wang Chi-Lin) baru mendapat medali emas Olimpiade."

"Untuk Aljazair dan Thailand, saya rasa kita bisa, tidak ada kendala.

Kami mengincar posisi juara grup untuk menghindari bertemu lawan kuat di 8 besar seperti China, Denmark, dan Jepang," ucap Rionny.

"Setidaknya, mengurangi tekanan dulu karena di 8 besar tekanan pasti jadi lebih besar," kata Rionny lagi.

Baca juga: Setelah Olimpiade Tokyo, Jadwal Turnamen Badminton BWF hingga Akhir 2021 termasuk 3 Event di Bali

Waspadai Comeback Jepang 

Untuk Uber Cup 2020, Jepang masih lawan paling berat yang dihadapi Indonesia.

Kekuatan tunggal dan ganda putri Jepang tak diragukan lagi. Pemain Jepang banyak menempati rangking 10 besar dunia di tunggal maupun ganda putri.

Di tunggal putri ada Nozomi Okuhara dan Akane Yamaguchi yang berada di rangking 3 dan 5 besar dunia.

Dua tunggal putri lainnya ada di 20 besar yakni Sayaka Takahashi dan Aya Ohori namun tetap lebih baik rangkingnya ketimbang Gregoria Mariska Tunjung.

Banyak yang menantikan apakah Putri Kusuma Wardani akan masuk line up Uber Cup 2020 nanti?

Jam terbang Putri KW memang belum begitu banyak di turnamen Internasional karena ia resmi masuk Pelatnas tahun 2020 ketika pandemi Covid-19.

Namun, Putri KW berhasil menjadi juara di Spain Master 2021 sehingga menjadi harapan di nomor tunggal putri.

Di nomor ganda putri, Jepang punya Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dan Maya Matsumoto/Wakana Nahagara yang berada di rangking 1 dan 3 dunia. 

Namun, kedua pasangan Jepang ini tidak terlalu bagus pencapainnya di Olimpiade Tokyo kemarin.

Apakah Yuki/Sayaka masih akan dimainkan di Uber Cup 2020 nanti?

Setelah Olimpiade Tokyo 2020 kemarin, Sayaka Hirota yang cedera naik meja operasi.

Selama Olimpiade Tokyo 2020, Sayaka Hirota harus bertanding dengan mengenakan penyangga lutut.

Nasib Maya Matsumoto/Wakana Nahagara juga tidak lebih baik di Olimpiade Tokyo karena kalah dari pasangan Korea

Harapannya, kemenangan Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo membuat semangat bagi tim Uber 2020 Indonesia nanti. 

Hasil Drawing Thomas Cup 2020

Grup A: Indonesia, Taiwan, Aljazair, Thailand

Grup B: Denmark, Korea Selatan, Prancis, Jerman

Grup C: China, India, Belanda, Tahiti

Grup D: Jepang, Malaysia, Kanada, Inggris

Hasil Drawing Uber Cup 2020

Grup A: Indonesia , Jepang, Jerman, dan Prancis.

Grup B: Thailand, India, Spanyol, dan Skotlandia.

Grup C: Korea Selatan, Taiwan, Tahiti, dan Mesir

Grup D: China, Denmark, Malaysia, dan Kanada

Baca juga: BWF Tunda Piala Thomas dan Uber 2020, Indonesia Sambut Baik, Berharap Agustus Pandemi Corona Mereda

(*)

Artikel terkait Badminton Lainnya
Artikel terkait Piala Thomas dan Uber
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved