Dekranasda Kutai Barat Bantu Mesin Jahit kepada 9 Kelompok Perajin di Kampung Keliwai

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Dekranasda Kutai Barat (Kubar) menyerahkan bantuan mesin jahit kepada para perajin di Kampung Keliwai, Kecamatan long Iram, Kutai Barat.

Pemberian mesin jahit itu berlangsung di Balai Pertemuan Umum Kampung Keliwai, Kecamatan Long Iram. 

Sekretaris Dekranasda Kubar, Yuyun Diah Stiyorini menjelaskan Dekranasda yang diketuai istri Bupati Kutai Barat, Yayuk Seri Rahayu Yapan merupakan pembina bagi para pengrajin di Kabupaten Kutai Barat.

Salah satu bentuk pembinaan itu adalah pelatihan dan pemberian mesin jahit hingga bantuan yang lainnya.

Dia menjelaskan tahun ini akan memberikan bantuan mesin jahit kepada beberapa kelompok perajin yang ada di Kutai Barat. 

Baca juga: Ketua Dekranasda Kubar Dorong Perajin Lebih Kreatif, Jangan Buat Produk yang Monoton

"Tahun 2021 ini kita akan bantu mesin jahit di 9 kelompok perajin, salah satunya adalah di Kampung Keliwai dan diutamakan perajin yang sudah membentuk kelompok perajin sehingga mudah didata," katanya.

“Kepada kelompok yang ada untuk bisa segera mengajukan proposal bantuan apa yang diinginkan dan jika ada dananya akan dibantu apa yang dibutuhkan untuk keperluan para kelompok pengrajin tersebut,” jelasnya.

Sebagai bentuk pembinaan yang sekarang ini, kata Yuyun, pemberian mesin jahit ini diharapkan dapat dipergunakan secara optimal oleh kelompok perajin untuk meningkatkan produksi kerajinan yang ada.

“Apabila tidak dipakai maka akan dialihkan ke kelompok perajin lainnya, yang lebih memerlukan mesin jahit ini, diharapkan bantuan dari kepala desa untuk dapat memonitor dan mengevaluasi penggunaannya dan apabila ada kebutuhan lainnya dari kelompok pengrajin, dapat disampaikan kepada perwakilan Dekranasda yang ada di Kampung Keliwai,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Kampung Keliwai, Gonesius Karim menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Dekranasda Kutai Barat berupa mesin jahit kepada Kampung Keliwai karena ini adalah bentuk perhatian dari pemerintah terhadap kampung yang jauh dari ibu kota kabupaten.

Baca juga: Promosikan Batik Takaq, Ketua Dekranasda Kubar: Generasi Muda Harus Peduli Wastra Nusantara

“Semoga ini bisa bermanfaat bagi para perajin untuk bisa lebih meningkatkan proses produksi kerajinan yang ada, sehingga bisa bermanfaat bagi semua kelompok perajin terutama di masa sulit ini dan terus berkreasi sehingga tercipta produk-produk baru yang bisa bersaing dengan produk luar dan memiliki nilai jual tinggi di pasaran,” ujarnya. (*)