Berita Nasional Terkini

2 Barang Bukti Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Terkuak, Yosef dan Istri Muda Jalani Tes Psikologi

2 barang bukti pembunuhan ibu dan anak di Subang, berupa sepatu putih dan helm terkuak. Sementara itu Yosef dan istri mudanya kembali diperiksa.

YouTube Kompas TV
Misteri sepatu putih di sekitar TKP tewasnya ibu dan anak di Subang. Anjing pelacak endus lalu kelilingi saksi. 

TRIBUNKALTIM.CO - 2 barang bukti pembunuhan ibu dan anak di Subang akhirnya terkuak.

Sementara itu, Yosef dan istri mudanya, Mimin kembali menjalani pemeriksaan untuk keenam kalinya.

Kali ini, Yosef dan Mimin harus menjalani pemeriksaan psikologis.

Tak hanya Yosef dan Mimin, dua anak laki-laki dari Mimin juga ikut diperiksa.

Penyidik dari Polres Subang kembali memberikan undangan kepada Yosef dan istri mudanya, M, untuk datang ke Satreskrim Polres Subang, Kamis (2/9/2021).

Baca juga: TERUNGKAP Kondisi TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Rapi, Kriminolog Ungkap Satu Kelemahan

Baca juga: PEMBUNUHAN Subang Terbaru: Yosef Bongkar Satu Sosok yang Patut Dicurigai, Sering Datang Malam-malam

Baca juga: Kasus Tewasnya Ibu dan Anak di Subang, Fakta soal Sepatu Putih di TKP hingga Saksi Misterius

Undangan kali ini diberikan agar Yosef dan M melakukan tes psikologis.

Hal tersebut diungkapkan oleh kuasa hukum Yosef dan M, Fajar Sidik.

Fajar mengungkapkan, tes psikologi yang dijalani kliennya tersebut berlangsung selama empat jam, dimulai pada pukul 16.00 WIB hingga 20.00 WIB.

"Kebetulan kemarin kami mendapatkan undangan tepatnya jam 4 sore dari penyidik sampai dengan jam 8 malam," kata Fajar, Jumat (3/9/2021), dilansir Tribun Jabar.

Fajar menambahkan, tak hanya Yosef dan M saja yang menjalami test psikologis, tapi juga kedua putra dari M.

"Dari undangan tersebut ada klien kami Pak Yosef ada istri muda M dan kedua putra dari istri muda M," tambahnya.

Hingga saat ini, Fajar menyebut kliennya sudah enam kali dipanggil penyidik untuk menjalani pemeriksaan, terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (24).

Meski demikian Fajar menekankan bahwa kliennya akan tetap kooperatif jika penyidik membutuhkan pemeriksaan kembali.

"Klien kami akan terus kooperatif apabila masih ada yang dibutuhkan penyidik kepada klien kami," ucap Fajar.

2 Misteri Barang Bukti Pembunuhan Tuti dan Amalia Terkuak

Titik terang terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) semakin terang benderang.

Sempat jadi misteri, 2 barang bukti yang ditemukan polisi di TKP pembunuhan kini terungkap.

Baca juga: TERBARU! Pelaku Pembunuhan Subang Masih Misteri, Ini 7 Kasus Sadis Abad 20 yang Juga Belum Terungkap

Seperti diketahui, guna menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, polisi melakukan berbagai usaha.

Termasuk dengan memeriksa berulang kali saksi kasus pembunuhan tersebut.

Yang terbaru, polisi melakukan tes psikologis kepada dua saksi kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

Mereka adalah suami sekaligus ayah korban Yosef, beserta istri muda Yosef, Mimin.

M, istri kedua Yosef, berserta tim penasehat hukumnya saat jalani pemeriksaan di Mapolres Subang pada Senin (23/8/2021)
M, istri kedua Yosef, berserta tim penasehat hukumnya saat jalani pemeriksaan di Mapolres Subang pada Senin (23/8/2021) (dokumen Robert Marpaung)

Sempat jadi teka-teki, fakta terkait 2 barang bukti yang ditemukan di TKP akhirnya terkuak.

2 barang bukti tersebut adalah sepatu putih dan helm.

Diwartakan sebelumnya, petugas gabungan Polres Subang dan Polda Jawa Barat pun mengerahkan anjing pelacak untuk menemukan jejak pelaku.

Hasil pelacakan anjing pelacak, petugas menemukan bukti baru berupa sepatu berwarna putih.

"Anjing pelacak ini menemukan bukti baru. Telah ditemukan sepatu berwarna putih. Sepatu itu sudah dibawa keluar oleh pihak kepolisian untuk diciumkan kepada anjing pelacak," tutur Heri Susanto, koresponden yang hadir di TKP, dilansir dari Youtube Heri Susanto.

Fakta mengenai penemuan sepatu putih yang sempat menggegerkan itu pun akhirnya terkuak.

Baca juga: UPDATE! TERSANGKA Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Belum Ditangkap, Yosef Tertekan Karena Asumsi Liar

Kuasa hukum Yosef dan istri mudanya, Mimin, Fajar Sidik mengungkap siapa pemilik sepatu putih di TKP.

Berdasarkan keterangan Yosef, sepatu putih tersebut adalah milik mendiang Amalia.

"Kalau menurut keterangan Pak Yosef, itu adalah milik putrinya, Amalia, yang sepatu putih itu," kata Fajar Sidik dilansir TribunnewsBogor.com dari kanal Aksara Jabar TV, Sabtu (4/9/2021).

Tak hanya sepatu putih, teka-teki soal barang bukti helm yang ditemukan di TKP pembunuhan Tuti dan Amalia pun kini terjawab.

Sebelumnya, Yosef sempat dicecar pertanyaan oleh polisi mengenai helm di TKP tersebut.

Hal tersebut terjadi saat Yosef menjalani pemeriksaan pada Selasa (31/8/2021).

Terkait dengan helm tersebut, Yosef pun ikut mengurai fakta aslinya.

Diakui Yosef, helm yang dipertanyakan polisi itu berjumlah tiga buah.

"Yang pertama yang warna merah, menurut keterangan Pak Yosef. (Ada juga helm) warna cokelat dan warna kuning," ujar Fajar Sidik.

Tiga helm tersebut diakui Yosef adalah milik keluarganya.

Melalui pengacaranya, Yosef pun merincikan kegunaan masing-masing helm yang dimiliki keluarganya itu.

"Warna merah itu tidak sering dipakai karena sudah lama. Kalau yang cokelat kadang dipakai sama ibu Amel atau istri Pak Yosef (Tuti). Kalau yang kuning itu baru dibeli oleh Pak Yosef untuk Amel," ungkap Fajar Sidik.

Kriminolog Sebut Ada Dugaan Pembunuhan Berencana

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Kriminolog Unpad, Yesmil Anwar, angkat bicara terkait mengapa tersangka hingga kini masih sulit dibuktikan oleh polisi.

Menurutnya yang perlu ditelusuri dan diperhatikan, selain keterangan saksi dan temuan dugaan barang bukti di tempat kejadian perkara, tapi juga faktor X yang dimungkinkan saling berkaitan, antara keterangan saksi dan kondisi kondisi korban semasa hidup.

"Sebenarnya saya juga agak mempertanyakan, karena beberapa waktu lalu, polisi dengan lantang menyatakan bahwa ini merupakan kriminal murni, tapi kok begini lama pengungkapan kasusnya."

Baca juga: UPDATE KASUS Kematian Ibu dan Anak di Subang, Amalia Datang ke Mimpi dan Sampaikan Sebuah Permintaan

Baca juga: PENGAKUAN TERBARU Istri Muda soal Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Sampai Nangis & Bersumpah

Baca juga: SEBELUM Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Ditangkap & Diumumkan, Kades Sampaikan Permintaan Khusus Ini

"Maka kita pun bertanya-tanya apakah ada faktor x atau hambatan-hambatan yang dapat mengganggu jalannya penyelidikan di lapangan," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Jumat (3/9/2021).

Melihat proses penyelidikan yang dilakukan dan sulitnya pengungkapan tersangka, Yesmil pun menduga bahwa kasus ini merupakan jenis pembunuhan berencana.

Oleh karena itu, bila kasus ini merupakan pembunuhan berencana, maka yang harus ditelusuri adalah potensi motif pembunuhan yang dilakukan.

Terlebih dalam setiap kasus pembunuhan berencana, selalu terkait dengan tiga motif utama yang menyertainya, yaitu motif hubungan sosial, seperti asmara, lalu, motif kekuasaan, dan harta.

"Ketiga motif tadi selalu menjadi latarbelakang dari orang melakukan tindak kejahatan. Dengan demikian maka pihak kepolisian harus menelusuri kemungkinan dari ketiga motif tersebut."

"Apakah ada kaitannya dengan masalah finansial, kekuasaan, atau hubungan sosial antara korban dengan pelaku, termasuk karakter korban dengan orang lain semasa hidupnya," ucapnya. (*)

Berita Nasional Terkini Lainnya

Seperti dilansir dari Tribunnews.com dan TribunnewsBogor.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved