Seriusi Kelola Sampah, Pemkot Samarinda Bangun TPS3R di Sekitar Pasar Segiri

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Pemerintah kota (Pemkot) Samarinda sedang menyiapkan lahan untuk pembangunan Tempat Pengolahan Sampah-Reduce Reuse Recycle (TPS3R) di sekitar kawasan Pasar Segiri Samarinda.

TPS3R sendiri adalah sistem pengolahan sampah terpadu dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah dan pengayak kompos.

Lahan TPS3R itu sendiri pun rencananya berada bersebelahan dengan TPS Pasar Segiri yang berada di sisi Sungai Karang Mumus yang sedang dilakukan normalisasi.

Walikota Samarinda, Andi Harun mengatakan, pembangunan fisik TPS3R tersebut telah direncanakan termasuk anggaran yang disebutkan juga telah disiapkan.

“Kita telah putuskan lokasi TPS3R nantinya berdekatan dengan TPS Pasar Segiri, anggarannya sudah ada cuman ada beberapa bangunan di kawasan itu yang perlu dikosongkan tetapi relatif tidak ada masalah,” ujar Andi Harun usai meninjau lokasi TPS3R tersebut pada Senin (13/9/2021).

Baca juga: Sampah di Jalan Cendana Samarinda Sering Terbawa Air, Masuk ke Depan Rumah Warga 

Baca juga: Wacana Pemkot Samarinda Beli Lahan untuk Pindahkan TPS Sampah di Cendana

Baca juga: Investasi Rp 71 Miliar dari Perusahaan Pengelolaan Sampah Bakal Menyerap 70 Tenaga Kerja di Bontang

TPS3R yang direncanakan memiliki luas 15x16 meter tersebut akan menampung dan memisahkan sampah yang berasal dari Pasar Segiri.

“Ada dua TPS, satu nya TPS3R, di sebelahnya TPS umum, nanti sampah yang ada di TPS3R itu sampah yang sudah dipisahkan dan lokasinya tidak terlalu jauh dari TPS Pasar Segiri,” tutur walikota lebih lanjut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kota Samarinda, Hero Mardanus Setyawan mengatakan anggaran pembangunan TPS3R itu berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Pembangunannya juga nanti melibatkan pihak ketiga,” sebut Hero Mardanus menambahkan.

Saat ini di lokasi yang direncanakan akan dibangun TPS3R tersebut memang terdapat beberapa bangunan yang sedang ditempati dan satu bangunan yang telah tidak berfungsi.

Di sisi lahan itu terdapat tumpukkan sampah yang selama ini menjadi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) dari Pasar Segiri.

Dengan dibangunnya TPS3R nantinya, sampah-sampah yang telah dilakukan pemisahan dapat diolah kembali dengan metode 3R (Reduce, Reuse, Recycle), sehingga memberikan nilai ekonomis kembali dan mengurangi volume sampah di sekitar kawasan tersebut.

Baca juga: Tanam Investasi Rp 71 Miliar, Perusahaan Australia Ini Bakal Sulap Sampah di Bontang Jadi Bio Solar

“Targetnya bulan ini bangunan sudah bisa dikosongkan, sehingga bulan depan bisa dimulai pembangunan fisik,” ucap Andi Harun. (*)