Berita Nasional Terkini
Bursa Calon Panglima TNI, Peluang Jenderal Andika Perkasa & Wapres Salah Sebut, Sinyal dari Istana?
Bursa calon Panglima TNI semakin menarik, mulai dari peluang Jenderal Andika Perkasa hingga Wapres salah sebut. Siapa gantikan Hadi Tjahjanto?
TRIBUNKALTIM.CO - Bursa calon Panglima TNI semakin menarik, siapa akan menggantikan Hadi Tjahjanto Marsekal?
Diketahui, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan segera pensiun beberapa bulan lagi.
Bursa calon Panglima TNI semakin menarik untuk disimak, siapa yang akan dipilih untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto?
Ada sejumlah nama yang mencuat yang disebut-sebut masuk bursa calon Panglima TNI, di antaranya adalah Jenderal TNI Andika Perkasa yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD ).
Namun, peluang Jenderal Andika Perkasa disebut semakin tipis lantaran masa baktinya juga sudah tidak lama lagi.
Kini, nama lain disebut makin kuat menjadi Panglima TNI gara-gara Wakil Presiden ( Wapres ) salah sebut.
Apakah Wapres salah sebut ini adalah sinyal dari Istana tentang sosok Panglima TNI yang akan gantikan Marsekal Hadi Tjahjanto?
Gara-gara Wapres salah sebut nama Laksamana Yudo Margono tiba-tiba jadi perhatian.
Baca juga: Calon Panglima TNI Mengerucut 2 Nama: Peluang Jenderal Andika Perkasa Menipis, KSAL Lebih Unggul
Baca juga: TERUNGKAP! INILAH Pengganjal Utama Jenderal Andika Perkasa sebagai Calon Panglima TNI Versi Pengamat
Baca juga: LENGKAP PROFIL Letjen Eko Margiyono, Mantan Pengawal SBY yang Menguat Masuk Bursa Calon Panglima TNI
Diketahui, Laksamana Yudo Margono saat ini menjabat sebagai Kepala Staf TNI AL.
Nama Laksamana Yudo Margono segera jadi perhatian publik setelah Wakil Presiden Maruf Amin keseleo lidah menyebut Yudo Margono sebagai Panglima.
Peristiwa ini diketahui dari video yang beredar.
"Hari ini saya hadir di Pondok Pesantren An Nawawi Tanara, Serang, Banten untuk mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan oleh TNI Angkatan Laut bersama dengan pemerintah daerah.
Dan ada Bapak Panglima hadir di sini. Eh, Bapak KSAL," ujar Ma'ruf dalam sebuah video yang beredar, seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Wapres Keseleo Lidah Sebut Laksamana Yudo Panglima TNI, Indikasi Kuat Istana Telah Tentukan Nama?
Belakangan, Masduki mengklarifikasi bahwa pernyataan Ma'ruf hanya salah ucap biasa dan meminta tak dianggap serius.
Seperti diketahui, masa pensiun Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tinggal menghitung bulan.