Kabar Artis

Tukul Arwana Alami Pendarahan Otak, Kondisi Komedian yang Jadi Mak Comblang Rizky Billar dan Lesti

Hari ini, Kamis (23/9/2021), Tukul Arwana dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan otak. Kondisi komedian mak comblang Rizky Billar dan Lesti Kejora

Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Tukul Arwana saat saat ditemui di gedung stasiun televisi swasta, Jalan Kapt. Tendean, Jakarta Selatan, Senin (2/7/2018) lalu. Hari ini, Kamis (23/9/2021), Tukul Arwana dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan otak. Kondisi komedian mak comblang Rizky Billar dan Lesti Kejora 

Vega Darwanti meminta doa dari followersnya untuk kesembuhan Tukul Arwana dari penyakit yang sedang dideritanya saat ini.

"Selamat Pagi.. Teman2ku , Followers kU, sahabat2 kU. Mohon Doa Nya Utk Mas @tukul.arwanaofficial Yg Saat ini sedang Sakit,

Smg Segera di berikan Kesembuhan dan Kesehatan Kembali.. Mas Tukul Bismillah .. Trimakasih Mas @eghaprayudi Utk Kabarnya..

Bismillah Bismillah Yaa Allah," tulis Vega Darwanti seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Putra Sulung Kabarkan Kondisi Terkini Tukul Arwana Usai Dilarikan ke RS karena Pendarahan Otak.

Menurut WebMD, pendarahan otak adalah sejenis stroke, yang mana kondisi ini disebabkan oleh arteri di otak pecah dan menyebabkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya.

Kondisi pendarahan yang berlokasi di organ tersebut membunuh sel-sel otak.

Pendarahan otak juga disebut pendarahan intrakranial, atau pendarahan intraserebral.

Kondisi medis ini menyumbang sekitar 13 persen dari penyebab stroke.

Tukul Arwana dilaporkan dilarikan ke rumah sakit, akibat pendarahan otak.

Apa yang terjadi saat otak mengalami pendarahan?

Saat darah dari trauma mengiritasi jaringan otak, maka akan menyebabkan pembengkakan.

Ini kemudian dikenal sebagai edema serebal.

Baca juga: Masuk 10 Besar Artis Terkaya di Indonesia, Ternyata Ini Sumber Kekayaan Syahrini dan Tukul Arwana

Darah yang mengumpul kemudian menjadi hematoma, sehingga kondisi ini akan meningkatkan tekanan pada jaringan otak di dekatnya.

Akibatnya, kondisi tersebut dapat mengurangi aliran darah yang vital dan membunuh sel-sel otak.

Pendarahan yang terjadi di dalam otak, dapat terjadi di antara otak dan selaput yang menutupinya, maupun di antara lapisan penutup otak atau antara tengkorak dan selaput otak.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved