Berita Nasional Terkini

Cap Anies Baswedan Pembohong, Fahri Hamzah Ingatkan Giring PSI Tak Cengeng & Nangis Diserang Balik

Cap Anies Baswedan pembohong, Fahri Hamzah ingatkan Giring PSI tak cengeng dan nangis diserang balik

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tangkapan Layar YouTube Kompas TV
Fahri Hamzah terima penghargaan dari Presiden Jokowi. Fahri Hamzah ingatkan Giring PSI tak nangis saat diserang balik lantaran sudah berani lontarkan kritik pedas ke Anies Baswedan 

"Aku sih ucapkan selamat datang ke giring. #SelamatDatangGiring di medan politik kita yang bergairah. Berani tampil dan berani menyerang jangan nangis kalau diserang balik. Tetap tegar. Jangan cengeng dan jangan mudah dikalahkan. Ayo ambil jurus lagi yang sepadan!" tulis Fahri Hamzah dikutip dari Twitter pribadinya, Minggu (26/9/2021).

Baca juga: Giring PSI Labeli Gubernur Jakarta Pembohong: Jangan Sampai Indonesia Jatuh ke Tangan Anies Baswedan

Ingatkan Kesantunan

Sementara itu, pimpinan DPRD DKI Jakarta menyindir pernyataan Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha soal sosok Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dikenal sebagai pembohong.

Pimpinan dewan meminta, agar para elit parpol santun dalam berbicara.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani mengatakan, sejumlah elit politik kini hanya berpatokan pada kemenangan pilkada, bukan lagi pada nilai budi pekerti.

Dampaknya, ada upaya saling menjatuhkan sosok pemenang, bukan lagi memberi sesuatu yang bermanfaat untuk rakyat.

“Saya tidak kaget kalau lihat elit parpol menyerang gubernur tanpa argumentasi, data dan etika sopan santun dalam berbicara,” kata Zita berdasarkan keterangannya pada Jumat (24/9/2021).

Menurutnya, gaya politik yang terlalu intoleran tidak cocok digunakan di Ibu Kota.

Apalagi sosok orang yang diserang adalah Anies Baswedan yang memiliki sejumlah prestasi yang harus diapresiasi.

Dia mencontohkan misalnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang di atas 100 persen dari target pemerintah pusat.

Tingginya proses vaksinasi menunjukkan program pemerintah diterima dengan baik oleh semua lapisan masyarakat.

“Kalau mau diulas, terlalu banyak prestasi beliau, dari nasional hingga internasional.

Warga tidak buta soal itu, sudah tidak bisa di bodoh-bodohi, digiring dengan opini liar tanpa dasar,” ujarnya dari Fraksi PAN.

Kata dia, mengkritik adalah hal yang wajar dalam sistem demokrasi namun harus diungkapkan dengan fakta yang ada.

Namun kritik yang disampaikan tentunya yang santun dan membangun untuk perbaikan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved