Wawancara Eksklusif

EKSKLUSIF - Risti Utami Istri Alm Thohari Aziz Kenang Jualan Es dan Sewakan Buku Rp 1.000 per Jam

Thohari Aziz mengembuskan napas terakhirnya di RS Pertamina Balikpapan usai berjuang melawan Covid-19. Balikpapan pun kehilangan satu tokoh terbaiknya

Penulis: Cahyo Adi Widananto | Editor: Adhinata Kusuma
TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE TRIBUN KALTIM OFFICIAL
Risti Utami, istri almarhum Thohari Aziz Wakil Walikota Balikpapan Terpilih, diwawancarai Wakil Pemimpin Umum Tribun Kaltim, Ade Mayasanto. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kepergian Wakil Walikota Balikpapan Terpilih, Thohari Aziz pada Rabu, 27 Januari 2021 lalu, sungguh tak diduga.

Thohari Aziz mengembuskan napas terakhirnya di RS Pertamina Balikpapan usai berjuang melawan Covid-19.

Balikpapan pun kehilangan satu tokoh terbaiknya. Demikian pula dengan Risti Utami Dewi Nataris, sang istri almarhum.

Sempat berduka, namun hidup mesti berlanjut. Risti berusaha bangkit demi meneruskan cita-cita mulia sang suami tercinta, mengabdi untuk masyarakat.

Tribunkaltim,co berkesempatan mewawancarai Risti Utami secara eksklusif di kediamannya, di kawasan Sepinggan, Sabtu (11/9/2021).

Risti Utami mengungkap kehidupan masa kecil hingga dewasa sebelum akhirnya berjodoh dengan almarhum Thohari Aziz.

Baca juga: WAWANCARA EKSKLUSIF - Pedagang Mengadu ke Wabup Kutim Kasmidi Bulang, Pak Kami Nggak Dapat Apa-apa

Baca juga: WAWANCARA EKSKLUSIF Soal PPKM, Sekda Paser Katsul Wijaya: Jangan Kendor Demi Kebaikan Kita Semua

“Saya waktu kecil jualan es, jadi dulu kan di Bhayangkara ada kantin-kantin jadi saya nitip es. Terus saya karena hobi baca saya tuh kan ada buku-buku, jadi saya buat perpustakan di depan rumah kalau teman-teman pinjam bayar Rp 100 perak,” kata Risti bercerita.

Seperti apa pengalaman Risti Utami, berikut petikan wawancara Wakil Pemimpin Umum Tribun Kaltim, Ade Mayasanto dengan Risti Utami.

Dalam teori, kalau ada tokoh hebat tentu ada pendamping yang kuat juga. Ibu Risti, ini banyak yang tanya, seperti apa sosok Ibu Risti Utami. Nah mungkin ibu bisa ceritakan?

Saya, Risti Utami Dewi Nataris, lahir di Balikpapan 2 Januari 1975. Saya orang Jawa. Bapak ibu saya asli Jawa, cuma merantau ke Balikpapan.

Bapak dari Mojokerto, Ibu saya Malang. Tapi saya juga ada darah Purworejo, Jawa Tengah dari Mbah saya.

Saya sekolah di SD 004 Balikppan Kota, dulu kan masih Selatan ya, saya alumni SMP 1 tahun 90-an. Saya alumni juga SMA 1 tahun 93. Saya setelah dari SMA Saya lanjut kuliah di Malang ambil akuntansi tahun 1997 lulus.

Ibu adalah keturunuan dari Jawa, Bapak sama Ibu ke sini, karena diajak atau memang ingin mencari penghidupan di Balikpapan?

Bapak saya karena ada kakaknya, ikut Bude saya. Bapak saya Alm Tunggul Nataris pensiunan BNI 46, ibu saya ibu Sri Rahayu pensiunan kepala sekolah.

Saya anak pertama dari dua bersudara. Perempuan semua. Saya dulu aslinya orang Sentosa Balikpapan di bawah Chevron itu.

Ibu bisa menceritakan masa-masa kecil di Sentosa itu?

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved