Berita Berau Terkini

Pemkab Berau Salurkan Bantuan Jatah Hidup buat Warga Terpencil di Sungai Maning

Pemkab Berau melalui Dinas Sosial memberikan bantuan jatah hidup kepada masyarakat Komunitas Adat Terpencil di Sungai Maning, Kecamatan Gunung Tabur.

TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI
Bupati Berau Sri Juniarsih bersama jajaran terkait termasuk Dinas Sosial memberikan bantuan jatah hidup kepada masyarakat KAT di Sungai Maning, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pemkab Berau melalui Dinas Sosial memberikan bantuan jatah hidup kepada masyarakat Komunitas Adat Terpencil di Sungai Maning, Kecamatan Gunung Tabur.

Kepala Dinas Sosial Berau, Totoh Hermanto menjelaskan penyerahan jatah hidup tersebut sudah menjadi bagian dari program Kementerian Sosial.

Sebelumnya, bantuan jatah hidup menjadi lanjutan dari bantuan bangunan rumah pada masyarakat KAT yang telah berdiri sejak 2019.

Sesuai Data Dinas Sosial, masyarakat KAT Sungai Maning saat ini berjumlah 60 kepala keluarga dan bertotal 171 jiwa.

“Bantuan yang diberikan dari APBD yakni bagian dari sarana, yakni adanya dapur umum dan bantuan jatah hidup berupa sembako,” ungkapnya kepada TribunKaltim.co, Senin (4/10/2021).

Baca juga: Dinas Pendidikan Berau Diminta Sediakan Sekolah di KAT Sungai Maning

Baca juga: Dinsos Berau Sebut Pemkab tak Miliki Wacana Beri Santunan ke Korban Meninggal Karena Covid-19

Baca juga: 2.688 PKH Dapat Bantuan Tambahan 10 Kg Beras, Dinas Sosial Berau Ingatkan Jangan Diperjualbelikan

Totoh menjelaskan, bantuan jatah hidup itu dapat dimanfaatkan selama 6 bulan lamanya.

Dia berharap agar pembagian kepada masyarakat dapat tersalurkan dengan baik.

Totoh menjelaskan, sebagian besar mata pencaharian mereka, yakni dengan cara berkebun.

Namun, pihaknya juga akan mencari solusi lagi pada penguatan perlindungan masyarakat KAT, lantaran seringkali saat masyarakat bekerja disentil oleh pihak perusahaan yang berada di sekitar.

“Kami coba perketat lagi bagaimana kesejahteraan pihak KAT bisa terus terlindungi. Adapun beberapa sarana prasarana yang perlu ditambah,” ungkapnya.

Sementara itu, pihaknya mengakui bahwa belum tersedia WC pada masing-masing rumah, dan masih menggunakan WC umum.

Pihaknya juga meminta langsung kepada Kepala Daerah untuk permasalahan air minum yang masih tergolong kurang sehat.

“Kendati begitu, pihak KAT sudah memiliki dokumen administrasi yang jelas dan memiliki KTP EL, jadi untuk akses pelayanan kesehatan, pendidikan akan jauh lebih mudah,” bebernya.

Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih menjelaskan bahwa sejak 7 April 2021 masyarakat KAT Sungai Maning sudah mendapatkan pendataan penduduk.

Ia juga memberikan apresiasi kepada pihak Polsek Gunung Tabur untuk memberikan vaksinasi sebanyak 30 orang kepada masyarakat KAT.

“Kami berharap dengan adanya bantuan dari berbagai pihak, juga selaras dengan tujuan yang baik. Untuk percepatan vaksinasi juga akan kami lakukan,” ujarnya.

Baca juga: Rencana Bangun Rumah Sakit Tipe B di Bedungun Berau, Warga Merasa Khawatir

Ia berpesan, masyarakat KAT Sungai Maning tidak terlepas dari perhatian pemerintah.

Hal itu juga sesuai dengan instruksi agar masyarakat memiliki ketahanan pangan nasional.

Yang terpasti pihaknya juga harus menggencarkan sandang, pangan dan papan terutama di situasi pandemi Covid-19.

Kemudian, terkait masalah pendidikan, pihaknya meminta langsung kepada Dinas Pendidikan untuk menyediakan sarana pendidikan yang terdekat. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved