Berita Kutim Terkini

Anggota DPRD Kutim Sambangi Ponpes yang Ludes Terbakar di Kutai Timur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kutai Timur (DPRD Kutim), menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Daarus Sholah

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO
Rombongan DPRD Kutai Timur menyambangi Ponpes Daarus Sholah, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur, untuk meninjau langsung kebutuhan santri dan pengurus setelah kebakaran, Rabu (6/10/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kutai Timur (DPRD Kutim), menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Daarus Sholah yang ludes terlahap api.

Berlokasi di Kawasan Kampung Kajang, Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur, Ketua DPRD Kutai Timur Joni beserta rombongan datang untuk meninjau kebutuhan pesantren.

Mulanya dewan memeriksa kondisi pondok pesantren yang hangus terbakar, serta kebutuhan bantuan yang nilai urgensinya tinggi.

Setelah itu, rombongan bergeser ke SDN 010 Sangatta Selatan yang letaknya tepat bersebelahan dengan pesantren untuk mengecek kondisi santri yang dititipkan sementara.

Baca juga: Kebakaran di Kampung Kajang Kutim, Bangunan Pondok Pesantren Ludes Terbakar

Baca juga: NEWS VIDEO Viral Kebakaran Hebat di Kompleks Borobudur Manokwari Papua Barat

Baca juga: TERUNGKAP Penyebab Kebakaran Lapas Tangerang, Polisi Tak Temukan Unsur Kesengajaan Kalapas Tersangka

"Kami rekan-rekan anggota DPRD Kutim meninjau langsung pesantren yang kemarin terbakar. Ini kami meninjau dulu, selanjutnya kami akan berkoordinasi untuk pemberian bantuan," ujar Ketua DPRD Kutim, Joni, Rabu (6/10/2021).

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa kebutuhan seperti makanan dan pakaian dinilai sudah tercukupi melalui penggalangan yang digelar oleh berbagai instansi dan organisasi.

Untuk itu, pihak dewan akan berkoordinasi secara khusus dalam pemberian bantuan yang mungkin sangat dibutuhkan namun tidak bisa tertutupi oleh donasi lainnya.

"Yang jelas kalau seperti sembako ini sudah tentu perlu, tapi banyak juga yang memberikan sembako. Mungkin yang lainnya yang mungkin juga bisa kita bantukan," ujarnya.

Baca juga: Kebakaran di Sangatta Kutim, Kontrakan 2 Pintu Terbakar Diduga akibat Korsleting Listrik

Terkait dengan dukungan dewan terhadap pembangunan pondok pensantren, Joni menimpali bahwa Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman sudah lebih dahulu memberikan dukungan.

Pihak pesantren diminta untuk membuat proposal kepada pemerintah, untuk nantinya ditindaklanjuti oleh legislatif dan eksekutif dalam penganggarannnya.

"Kalau pemerintah sudah memberikan dukungan 100 persen, tentu kami akan membantu lebih dari itu," ucapnya.

Selain itu, tentu pihak dewan juga bisa mendorong perusahaan di Kabupaten Kutai Timur khususnya di Kecamatan Sangatta Selatan untuk memberikan bantuannya kepada pesantren dalam bentuk CSR. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved