Virus Corona di Balikpapan
Andi Sri Juliarty Sebut 75 Persen Pelajar di Balikpapan Sudah Divaksin Covid-19, Jenis Sinovac
Khusus pelajar, pihaknya hanya memberikan satu jenis vaksin yakni Sinovac. Meski saat ini sudah ada jenis vaksin lain di antaranya Moderna dan Pfizer.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebanyak 75 persen pelajar di Kota Balikpapan sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
Hal tersebut disampakan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty kepada awak media.
Khusus pelajar, pihaknya hanya memberikan satu jenis vaksin yakni Sinovac. Meski saat ini sudah ada jenis vaksin lain di antaranya Moderna dan Pfizer.
Hal itu karena sebagian pelajar sudah terdaftar dalam aplikasi dan dijadwalkan pelaksanaanya vaksinasinya. Sehingga untuk vaksin jenis Moderna dan Pfizer lebih dikhususkan bagi masyarakat umum yang belum mendapatkan vaksin.
“Untuk vaksin Sinovac saat ini hanya ada beberapa, kita fokuskan untuk anak sekolah, karena sudah terlanjur kita jadwalkan," ujarnya, Rabu (20/10/2021).
Baca juga: BIN Kaltim Gencarkan Vaksinasi di Sekolah, Capaian Vaksin Pelajar di Bontang Kini 30 Persen
Baca juga: BIN Kaltim Salurkan Vaksin Pelajar Dosis Dua, MAN Bontang Siap Gelar PTM Sesuai Instruksi Presiden
Baca juga: Vaksinasi Pelajar di Kota Balikpapan Baru Mencapai 12,6 Persen
Wanita yang kerap disapa Dio itu memastikan bahwa pihaknya akan tetap menggunakan vaksin jenis Sinovac.
Namun lebih difokuskan pada pemberian pada dosis 2, hal itu karena memang banyak sekali peserta vaksin dosis dua yang belum selesai.
“Jadi ini sebenarnya adalah manajemen vaksin. Jadi bukan karena Sinovac-nya tidak ada. Untuk saat ini kita ada Pfizer ada Moderna. Kalau sekarang kita lagi mengajukan Pfizer untuk versi 1,” terangnya.
Berdasarkan data hingga hari ini, cakupan pemberian vaksin untuk dosis pertama di Balikpapan sudah 65,4 persen.
Sedangkan untuk dosis dua sudah mencapai 39,9 persen. Rata-rata vaksin yang yang dipergunakan adalah vaksin jenis Sinovac. (*)