News Video

NEWS VIDEO Kalah Telak, Pemain AS Roma Tak Punya Pilihan Selain Meminta Maaf

Lorenzo Pellegrini yang mewakili rekan-rekannya mengatakan bahwa para pemain hanya bisa meminta maaf atas kekalahan telak yang AS Roma derita.

Editor: Wahyu Triono

TRIBUNKALTIM.CO - Kapten AS Roma, Lorenzo Pellegrini, memberi tanggapan soal kekalahan telak yang timnya alami dari klub asal Norwegia, Bodo/Glimt, pada matchday ketiga fase grup UEFA Conference League 2021-2022.

Lorenzo Pellegrini yang mewakili rekan-rekannya mengatakan bahwa para pemain hanya bisa meminta maaf atas kekalahan telak yang AS Roma derita.

Namun, Lorenzo Pellegrini menyebut para pemain AS Roma akan berusaha menjadi lebih kuat daripada sebelumnya.

Hal tersebut dia katakan seusai laga Bodo/Glimt vs AS Roma yang berlangsung di Stadion Aspmyra, Norwegia, pada Kamis (21/10/2021) malam WIB.

Adapun laga Bodo/Glimt vs AS Roma itu berakhir dengan skor 6-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Baca juga: Hasil Europa Conference League: AS Roma Dibantai Tim Gurem, Sejarah Baru Tercipta Bagi Jose Mourinho

Gol-gol yang membawa Bodo/Glimt meraih kemenangan dicetak oleh Erik Botheim (8', 52'), Patrick Berg (20'), Ola Solbakken (71', 80'), dan Amahl Pellegrino (78').

Sementara, satu gol hiburan untuk AS Roma tercipta berkat penyelesaian akhir Carles Perez yang memanfaatkan assist Amadou Diawara pada menit ke-28.

Kekalahan 1-6 dari Bodo/Glimt menjadi tamparan telak bagi I Giallorossi, jukukan AS Roma.

Hal tersebut juga diungkapkan oleh Lorenzo Pellegrini dalam sesi konferensi pers seusai laga. Tamparan telak menghadirkan rasa malu di tengah para pemain AS Roma yang tak punya pilihan selain meminta maaf.

"Tidak banyak yang bisa saya katakan, saya hanya bisa meminta maaf dan kembali lebih kuat daripada sebelumnya," kata Lorenzo Pellegrini, dikutip dari Football Italia. "Kami mengatakan apa yang kami butuhkan di ruang ganti.

Baca juga: Update Liga Italia, Big Match Malam Ini, Prediksi Juventus vs AS Roma, Mourinho Unggul dari Allegri

Terkadang, Anda membutuhkan tamparan supaya belajar dan kami mendapat tamparan di wajah hari ini," ujar Pellegrini.

"Kami harus memastikan bahwa kami belajar dari rasa malu ini dan menjaga sikap itu selama sisa musim ini," tutur Pellegrini menambahkan.

Setelah itu, Pellegrini mengatakan bahwa dirinya sangat marah dengan kekalahan telak yang dialami AS Roma.

Gelandang berusia 25 tahun itu mengaku ingin bekerja lebih keras dan bangkit pada laga-laga selanjutnya.

"Saya marah. Saya tidak khawatir, tidak kecewa, hanya marah. Mulai besok, kami harus bekerja lebih keras lagi, karena ada pertandingan yang harus kami menangi," ucap Pellegrini.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved