Berita Nasional Terkini
Diperingati Setiap 14 November, Korps Brimob Polri Kini Berusia 76 Tahun, Begini Sejarahnya
14 November ditetapkan sebagai Hari Ulang Tahun Korps Brigade Mobil Polri mengusung tema Brimob untuk Indonesia Terlatih, Tangguh dan Responsif.
Penulis: Briandena Silvania Sestiani | Editor: Ikbal Nurkarim
TRIBUNKALTIM.CO - Hampir di setiap hari terdapat peristiwa khusus yang kemudian ditetapkan sebagai suatu peringatan atau perayaan.
Pada hari ini, tanggal 14 November ditetapkan sebagai Hari Ulang Tahun Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri.
Tahun ini, Brimob genap berusia 76 tahun.
HUT ke-76 Brimob Polri mengusung tema Brimob untuk Indonesia Terlatih, Tangguh dan Responsif.
Korps Brimob Polri sebagai pelaksana utama Mabes Polri yang khusus menangani kejahatan berintensitas dan berkadar tinggi.
Diketahui, Korps Brimob Polri telah mengalami beberapa perubahan nama, mulai dari Tokubetsu Kaisatsu Tai, Polisi Istimewa, Mobrig (Mobil Brigade) dan terakhir Brimob (Brigade Mobil).
Lantas, seperti apa sejarah diresmikannya HUT Korps Brimob Polri di tanggal 14 November?
Baca juga: NEWS VIDEO Aksi Heroik Anggota Brimob di Lampung Tangkap Pria yang Mengamuk Sambil Bawa Sajam
Baca juga: Sejarah Brimob Lengkap 25 Link Twibbon untuk Meriahkan HUT Brimob Ke-76 juga Cara Menggunakannya
Baca juga: NEWS VIDEO Personel Brimob Polda Siap Amankan Atlet PON Kaltara Selama di Papua
Dikutip TribunKaltim.co dari korbrimob.polri.go.id, Brimob merupakan cikal bakal organisasi bentukan Jepang.
Awalnya, pembentukan Brimob berlangsung pada periode 1943-1944, masa-masa pembentukan organisasi dan barisan militer yang digerakkan oleh pemerintah militer Jepang, sebagai bagian dari strategi perang Asia Timur Raya.
Pemerintah militer Jepang membentuk tenaga cadangan yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas tinggi.
Inilah yang kemudian melahirkan Tokubetsu Keisatsu Tai, cikal bakal Brimob, pada April 1944.
Tokubetsu Keisatsu Tai beranggotakan para polisi muda dan pemuda polisi serta didirikan di setiap Karesidenan di seluruh Jawa, Madura dan Sumatera.
Tokubetsu Keisatsu Tai memiliki persenjataan yang lebih lengkap dari pada polisi biasa.
Para calon anggotanya pun diasramakan dan memperoleh pendidikan serta latihan kemiliteran dari tentara Jepang.
Ketika Jepang menyerah kalah kepada sekutu dan kemudian Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, pada saat itu pula masa penggemblengan Tokubetsu Keisatsu Tai telah cukup.