Kabar Artis
Klarifikasi Nirina Zubir Walkout dari TV One, Bukan Perwakilan BPN, yang Datang Justru Lawyer
Artis Nirina Zubir memutuskan untuk hengkang saat melakukan wawancara langsung dalam program ‘Apa Kabar Indonesia’ yang dimiliki TV One, Kamis (18/11/
Penulis: Briandena Silvania Sestiani | Editor: Rafan Arif Dwinanto
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Artis Nirina Zubir memutuskan untuk hengkang saat melakukan wawancara langsung dalam program ‘Apa Kabar Indonesia’ yang dimiliki TV One, Kamis (18/11/2021).
Sebelumnya, Nirina Zubir sedang dihadapkan dengan permasalahan yang dilakukan mantan Asisten Rumah Tangga ( ART) yang menjadi orang kepercayaan ibunya.
Nirina Zubbir menyebut ART tersebut menjadi mafia tanah dengan membalikkan nama sejumlah 6 surat tanah pada nama Asisten Rumah Tangga dan suaminya.
Hal tersebut baru diketahui dan melakukan penelusuran lebih lanjut selepas sang ibunda meninggal dunia.
Hal ini diungkapkan Nirina Zubir dalam Podcast TS Talks Episode 65, Jumat (19/11/2021).
Baca juga: Setelah Keluarga Jadi Korban Mafia Tanah, Nirina Zubir Kembali Dapat Cobaan, Suami Dirawat di RS
Baca juga: Instruksi Presiden Jokowi Basmi Mafia Tanah, Kepala ATR/BPN Kaltim Akan Koordinasi dengan Polisi
Baca juga: Dukung Pemberantasan Mafia Tanah, Gubernur Ganjar Apresiasi Keseriusan Kementerian ATR/BPN
“Kok kayaknya kemarin Mama bilang lagi ngurusin tanah tapi kok, eh gimana ya perkembangannya,” ucap Nirina Zubir sebagai awal mula penelusuran tanah yang dimilki mendiang sang ibu.
Sebelum beranjak ke jalur hukum, diakui Nirina, ia dan keluarga berusaha untuk menyelesaikannya secara kekeluargaan.
Namun, si Asisten Rumah Tangga malah menyebutkan bahwa dirinya dijebak dan menyebutkan sama sekali tidak melakukan pembalikkan nama terhadap surat tanah yang dimiliki sang ibunda.
Kabar terbarunya, kini sang Asisten Rumah Tangga sudah ditetapkan menjadi tersangka bersamaan dengan 4 orang lainnya.
Termasuk oknum Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dan notaris yang terlibat.
Terkait menerima ajakan wawancara di TV One, hal tersebut tak lain karena Nirina Zubir ingin masalah mafia tanah ini diangkat hingga ke media televisi.
Sehingga menjadi pelajaran bagi masyarakat banyak soal mafia tanah.
Agar kasus yang menimpa dirinya tak terulang kepada masyarakat lainnya.
Awalnya, pihak TV One memberikan kesepakatan dengan Nirina Zubir bahwa nantinya saat diwawancara akan menghadirkan pihak Badan Pertanahan Nasional ( BPN) karena berkaitan dengan surat tanah.
“I’m like, ya sure,” sambung Nirina saat menceritakan bahwa pada awalnya TV One akan menghadirkan pihak BPN.
Baca juga: Pegawai BPN Jangan jadi Mafia Tanah, Wagub Hadi Potong Tumpeng Peringatan Hari Agraria di Samarinda
