Buku Tematik

Kunci Jawaban Kelas 6 SD Mata Pelajaran IPA, Belajar tentang Perubahan Benda

Berikut kunci jawaban kelas VI SD mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA) tentang perubahan benda.

Editor: Diah Anggraeni
Freepik
Ilustrasi belajar di rumah. Simak kunci jawaban kelas VI SD mata pelajaran IPA tentang perubahan benda. 

Dilansir dari mikirbae.com, benda yang ada di sekitar kita senantiasa mengalami perubahan. Perubahan itu terjadi pada wujud, warna, atau sifat. Benda dapat mengalami perubahan akibat pelapukan, perkaratan, atau pembusukan.

1. Pelapukan

Pelapukan adalah peristiwa perubahan bentuk dan sifat benda karena beberapa faktor. Benda yang umumnya mengalami pelapukan adalah kayu dan batu. Proses pelapukan ini dimulai dari bagian yang paling luar, kemudian ke bagian yang lebih dalam.

Pelapukan dapat disebabkan oleh organisme (makhluk hidup) maupun anorganisme (benda mati). Waktu yang diperlukan untuk proses pelapukan itu sangat lama. Pelapukan dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu pelapukan meknik dan pelapukan biologis.

Pelapukan biologis disebabkan oleh aktivitas organisme, seperti jamur dan jasad renik lainnya. Contohnya, kayu yang tadinya keras, lama-kelamaan akan hancur dimakan rayap.

Sebutkan cara untuk menghindari pelapukan!

Jawaban:

Untuk menghindarinya, kayu tersebut harus dicat terlebih dahulu. Batuan juga dapat mengalami pelapukan biologis. Pelapukan biologi terjadi apabila batuan ditumbuhi lumut atau pohon.

Pelapukan mekanik terjadi akibat suhu, tekanan, angin, dan air. Pelapukan mekanik dapat berlangsung lama atau sebentar.

Contohnya, batuan yang ketika dipegang dan ditekan sedikit akan hancur. Batuan tersebut sudah mengalami proses pelapukan yang sangat lama akibat terkena air, perubahan, suhu, dan tekanan.

Batuan yang mengalami pemanasan pada siang hari akan memuai atau mengembang. Pada malam hari, batuan akan menyusut karena mengalami pendinginan. Apabila keadaan demikian terjadi terus-menerus, lama-kelamaan batuan menjadi lapuk, retak, kemudian pecah dan hancur menjadi tanah.

2. Perkaratan

Perkaratan terjadi pada benda logam, seperti besi, tembaga, dan kuningan. Akibat perkaratan, benda-benda logam yang semula kukuh dan kuat menjadi rapuh. Karat pada logam terjadi karena reaksi kimia, antara logam (misalnya besi) dengan udara (oksigen atau O2).

Reaksi tersebut dinamakan reaksi oksidasi. Reaksi tersebut membentuk besi oksida (karat). Oksigen banyak terdapat di dalam air. Oleh karena itu, reaksi oksidasi banyak terjadi di udara lembap yang banyak mengandung air.

Jelaskan cara mencegah perkaratan!

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved