Berita Kutim Terkini
Dukung Kesejahteraan Petani, Pemkab Kutim Prioritaskan Infrastruktur Pertanian
Memiliki kawasan pertanian yang luas membuat Pemerintah Kabupaten Kutai Timur mendorong para petani agar mandiri
Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA- Memiliki kawasan pertanian yang luas membuat Pemerintah Kabupaten Kutai Timur mendorong para petani agar mandiri.
Dukungan terhadap peningkatan perekonomian kerakyatan yang paling mendasar adalah melalui kesejahteraan petani di berbagai wilayah.
Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman mengatakan, bahwa dorongan untuk menciptakan kemandirian petani tidak melulu berkaitan dengan padi dan sawah.
Melainkan juga melalui berbagai sektor seperti perkebunan, peternakan dan tanaman pangan yang perlu untuk mendapatkan peningkatan.
“Kami coba terus mendorong peningkatan ekonomi sektor pertanian,” ucapnya pada TribunKaltim.Co, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Lagi, Binda Kaltim Vaksin Ratusan Warga di Sangatta Utara Kutim
Baca juga: Banjir Landa Desa Tepian Langsat Kutim, DSN Grup Ambil Respon Cepat
Baca juga: Bupati Kutim akan Bangun Gedung Perpustakaan untuk Tingkatkan Mutu Pendidikan
Menurutnya, pertanian di Kutai Timur memiliki nilai pendapatan yang tinggi sekaligus dapat menunjang ekonomi kerakyatan.
Kendati demikian, sektor ini belum didukung hingga proses hilirisasi produksi sebab di Kutim belum banyak pabrik ataupun perusahaan yang bergerak di tahapan ini.
Oleh sebab itu, Pemkab Kutim mencoba untuk merancang sebuah program pengembangan pertanian sebagai sektor prioritas di dalam peningkatan ekonomi daerah.
“Sektor prioritas daerah ini akan jadi perhatian serius. Hingga dapat menghasilkan apa yang diharapkan,” ujarnya.
Berbagai pembangunan daerah berbentuk fisik yang berkaitan dengan pertanian, seperti jalan tani dan irigasi akan menjadi prioritas Pemkab Kutim guna mewujudkan kemandirian petani.
Termasuk pembukaan lahan sawah dan distribusi bibit yang dicanangkan sebagai program utama pemerintah di tahun 2022 mendatang.
Baca juga: Kaya akan Minyak Kelapa Sawit, Bupati Ingin Kutim Olah Turunan Produk Sendiri
“Sehingga petani dalam mengolah lahan dapat optimal. Hasilnya pun bertujuan untuk mencapai kesejahteraan mereka,” ujarnya. (*)