Walikota Sidak Pasar
Jelang Natal dan Tahun Baru, BBPOM Samarinda Akan Perketat Keamanan Bahan Pangan di Pasar
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Samarinda akan memperketat pengawasan terhadap bahan pangan yang ada di pasar
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Menjelang akhir tahun terutama Natal dan Tahun Baru (Nataru), Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Samarinda akan memperketat pengawasan terhadap bahan pangan yang ada di pasar.
Turut serta dalan sidak pasar bersama Walikota Samarinda, Andi Harun pada Rabu (8/12/2021), Kepala BBPOM Samarinda Sem Lapik bersama jajarannya juga melakukan pemantauan terhadap bahan pangan seperti sayuran, daging dan ikan.
Selaku kepala BBPOM Samarinda, Sem Lapik menuturkan bahwa mulai saat ini petugas BBPOM telah tersebar di pasar-pasar yang ada di Kota Samarinda, untuk mengawasi keamanan pangan dari bahan dan zat berbahaya.
"Paling tidak kita akan melakukan pengecekan kemasan, label dan izin edar serta kedaluarsanya itu selalu kita pantau," ujar Sem saat ditemui usai sidak pasar di Lotte Mart jalan Kadrie Oening Samarinda Ulu, Rabu (8/12/2021).
Baca juga: Sidak Jelang Natal dan Tahun Baru di Dua Pasar, Walikota Samarinda Temukan Harga Bahan Pokok Naik
Baca juga: Polisi Menyamar jadi Pembeli, Sukses Ringkus Jaringan Pengedar Barang Haram di Samarinda
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Pastikan tak Ada Permainan Harga Bahan Pokok Jelang Nataru
Intensifikasi pengawasan obat dan makanan di Kota Samarinda telah dilakukan selama seminggu, namun sejauh ini BBPOM mengaku belum mendapati temuan bahan makanan yang mengandung zat berbahaya di lapangan.
"Kita menghimbau kepada distributor agar punya tanggung jawab juga dalam menyiapkan produk-produk yang akan didistribusikan, jangan sampai produk yang tidak punya izin edar tetap didistribusi tentu akan merugikan masyarakat," imbuhnya.
Pemantauan dan pengawasan melalui intensifikasi disebutkan akan dilakukan terus oleh BBPOM selama masa Nataru.
Baca juga: BREAKING NEWS Kapal Vietnam Sandar di Muara Berau, KKP Samarinda Deteksi 20 ABK Terpapar Covid-19
Sem juga menghimbau agar masyarakat bisa cerdas dalam berbelanja makanan dengan mengecek izin edar, kemasan dan juga tanggal kedaluarsa makanan tersebut. (*)