Natal dan Tahun Baru
Jelang Nataru 2021, Okupansi Penumpang Kapal Laut di Samarinda Masih Minim
Aktivitas di Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 belum menunjukan peningkatan yang signifikan
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Meski kasus Covid-19 sudah mulai melandai, namun aktivitas di Pelabuhan Samarinda, Kalimantan Timur menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021 belum menunjukan peningkatan yang signifikan.
Hal ini juga dibenarkan oleh salah satu penyedia jasa Kapal Laut, yakni PT Afta Trans Mandiri melalui Kepala Cabang KM Aditya Samarinda, Firjan bahwa okupansi jumlah penumpang baru meningkat 1 persen dari tahun lalu.
"Mau dari Samarinda ke Pare-Pare atau sebaliknya okupansinya sama," ucapnya kepada TribunKaltim.Co.
Namun menurutnya peningkatan ini masih mending ketimbang tahun lalu, dimana mereka sempat tidak bisa beroperasi sama sekali.
"Apalagi masih pandemi begini. Walaupun belum sampai 10 persen menurut kami ini (1 persen) sudah lumayan," tutur Firjan.
Baca juga: Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman Terbitkan Instruksi Nataru, Perjalanan Pekerja Migran Diperketat
Baca juga: Jelang Nataru Harga Minyak Goreng dan Cabai Naik di Tana Tidung, Disperindagkop Awasi Pengepul Nakal
Baca juga: Aturan Terbaru Pelaksanaan Nataru, Event Perayaan di Pusat Perbelanjaan dan Mal Ditiadakan
Meski jumlah penumpang belum meningkat secara signifikan, namun Firjan mengatakan, pihaknya memastikan armada mereka selalu mengutamakan prosedur protokol kesehatan dan keamanan saat berlayar.
Hal ini terbukti dari hasil Uji Petik oleh Direktorat Perkapalan dan Kepelautan (Ditkapel) Kementerian Perhubungan beberapa waktu lalu yang menyatakan kapal mereka laik laut atau layak untuk melakukan pelayaran.
"Kita pasti mengupayakan pelayanan yang terbaik. Untuk saat ini kami belum bisa menerka apakah H-7 Nataru ada peningkatan (penumpang) atau tidak," ucapnya.
Baca juga: Tim Satgas Bontang Belum Rumuskan Skenario Aturan Saat Nataru, Pastikan tak Penyekatan Jalan
"Apalagi masih dalam situasi pandemi begini. Harapan kita bersama semoga corona bisa hilang agar semua sektor usaha bisa normal kembali," imbuhnya. (*)