Timnas Indonesia
Penampilan Rachmat Irianto di Timnas Indonesia, Makin Matang Jadi Jangkar Garuda
Penampilan Rachmat Irianto sebagai gelandang jangkar timnas Indonesia kian matang di bawah polesan Shin Tae-yong.
Akurasi umpannya di area pertahanan lawan mencapai 78,2 persen.
Dua gol pada laga pembuka melawan Kamboja menambah nilai plus putra bek legendaris Persebaya dan timnas Indonesia, Bejo Sugiyantoro, tersebut.
Dari Striker, Stoper, Kini Jadi Jangkar
Berbagai posisi bermain pernah dirasakan oleh Rachmat Irianto. Awalnya, ia adalah seorang striker.
Ketika menembus skuad utama Persebaya, ia dikenal sebagai stoper. Kini, Rian semakin paten mengisi posisi gelandang bertahan atau jangkar.
"Dulu saya striker, tapi kata ayah, beliau kasihan lihat saya terkena pukul terus. Beliau menawarkan bagaimana kalau saya jadi stoper saja," kata Rian, seperti dikutip Tribun Jatim pada 2017 lalu.

Jebolan tim internal Persebaya, Indonesia Muda, itu kemudian sukses menembus skuad utama Bajul Ijo pada 2017.
Pemain asli Surabaya itu turut membawa Persebaya meraih gelar juara Liga 2 2017.
Baca juga: Intip Kekuatan Singapura, Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF, Garuda Waspada Bola Mati
Rachmat Irianto mulai dicoba mengisi pos gelandang bertahan pada 2019, saat Persebaya dilatih oleh Djajang Nurdjaman.
Namun, waktu itu Irianto belum konsisten bermain sebagai jangkar.
Ia bahkan pernah dimainkan sebagai bek kiri.
Posisi sebagai gelandang bertahan mulai sering ditempati Rian pada Liga 1 musim ini.
Awalnya, kapabilitas Rachmat Irianto untuk mengisi posisi gelandang bertahan sempat diragukan.
Namun, secara perlahan ia bisa membuktikan bahwa ia juga mampu mengisi posisi itu.
Baca juga: Jadwal Semifinal Piala AFF 2020: Timnas Indonesia vs Singapura, Vietnam vs Thailand, Live RCTI
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, pun terus memberikan kepercayaan kepadanya.
Kini, dengan polesan Shin Tae-yong di skuad timnas Indonesia, potensi Rachmat Irianto sebagai jangkar Garuda semakin berkembang.
Rian pun menjadi salah satu pilihan utama timnas Indonesia di Piala AFF 2020. (*)