Badminton Indonesia

Ramai Kabar Praveen/Melati Dicoret dari Pelatnas PBSI, Penjelasan Coach Nova Widianto dan PB Djarum

Ramai kabar Praveen/Melati dicoret dari Pelatnas PBSI. Penjelasan Nova Widianto dan PB Djarum terkait pasangan yang biasa disebut PraMel ini

Editor: Amalia Husnul A
AFP Photo/Badminton Association of Indonesia
Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti saat berlaga di BWF World Tour Finals, Bali 2021 kemarin. Ramai kabar Praveen/Melati dicoret dari Pelatnas PBSI. Penjelasan Nova Widianto dan PB Djarum terkait pasangan yang biasa disebut PraMel ini 

TRIBUNKALTIM.CO - Kabar pencoretan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dari Pelatnas PBSI jadi ramai.

Rumor Praveen/Melati dicoret dari Pelatnas PBSI ini bahkan jadi trending topic Twitter.

Nama PraMel ( singkatan Praveen/Melati ) banyak dicuitkan pecinta badminton Tanah Air.

Lalu bagaimana kabar Praveen/Melati apakah benar dicoret dari Pelatnas PBSI seperti kabar yang santer beredar tersebut.

Di media sosial, kabar PraMel dicoret dari Pelatnas PBSI ini karena pasangan yang dijuluki Honey Couple ini kembali ke PB Djarum. 

Baca juga: Pelatih Sebut Komunikasi PraMel Membaik: Melati Senang Praveen Marah-marah asal Jangan Didiamkan

Diketahui Praveen/Melati sama-sama berasal dari PB Djarum.

Menurut Ketua Umum PB Djarum, Yoppy Rosimin, semua atlet Pelatnas pada periode 2021 memang sudah dikembalikan ke klub masing-masing sejak Desember lalu. 

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, kini, seluruh atlet tersebut, termasuk Praveen/Melati, masih menunggu pemanggilan untuk pelatnas periode 2022.

Artinya, Praveen Melati bersama atlet lain sejauh ini masih memiliki dua kemungkinan, yakni kembali dipanggil atau dicoret dari pelatnas PBSI.

"Semua atlet Pelatnas dikembalikan ke klub masing-masing via PBSI Provinsi," kata Yoppy Rosimin saat dihubungi kompas.com Rabu (5/1/2022) sore WIB.

"Jadi, sejak medio Desember 2021, semua atlet kembali ke klub masing-masing sambil menunggu pemanggilan di 2022. Bisa dipanggil lagi, bisa juga tidak," ujar Yoppy Rosimin yang tak mengesampingkan adanya kemungkinan pencoretan.

Bagaimana kata pelatih soal kabar Praveen/Melati dicoret dari Pelatnas PBSI?

Sebelumnya, Nova Widianto selaku pelatih ganda campuran Indonesia juga telah memberikan pernyataan terkait kabar pencoretan Praveen/Melati.

Nova Widianto pun belum bisa memberi kepastian.

Baca juga: UPDATE Indonesia Masters 2021 Praveen/Melati Kalah dari Non-Unggulan, Ucok Trending, Ada Apa PraMel?

Sebab, dia menyebut komposisi pelatnas PBSI 2022 saat ini belum terbentuk. PBSI masih harus menggelar Seleknas 2022 sebelum memastikan hal tersebut.

"Promosi dan degradasi pelatnas PBSI masih nunggu hasil seleknas awal Januari ini. Kami semua sekarang masih libur," kata Nova Widianto.

Adapun Seleknas PBSI 2022 dijadwalkan berlangsung di Pelatnas PBSI, Jakarta Timur, pada 10-15 Januari mendatang. 

Ratusan atlet yang sudah mendaftar bakal bertanding untuk memperebutkan satu tiket Pelatnas PBSI 2022.

Kabar Pencoretan Praveen/Melati

Kabar pencoretan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dari Pelatnas PBSI sejatinya sudah bermunculan sejak akhir 2021.

Hal tersebut tak lepas dari inkonsistensi penampilan Praveen/Melati sepanjang kalender kompetisi tahun lalu.

Pada 2021, Praveen/Melati yang memiliki peringkat tertinggi di antara seluruh ganda campuran Indonesia, tercatat mengikuti 12 turnamen.

Namun, dari 12 turnamen yang diikuti, Praveen/Melati tak kunjung mempersembahkan gelar.

Pencapaian terbaik Praveen/Melati pada kalender kompetisi 2021 adalah menjadi runner-up dalam pergelaran Thailand Open I dan Hylo Open.

Baca juga: Jadwal BWF World Tour Finals 2021 Live TVRI, Strategi Praveen/Melati dan Ujian Pramudya/Yeremia

Setelah melalui beberapa turnamen tanpa raihan gelar, Praveen/Melati mulai dihadapkan dengan kabar pencoretan dari pelatnas PBSI.

Persisnya, kabar tersebut mulai santer terdengar setelah Praveen/Melati menunjukkan penampilan yang membuat sang pelatih, Nova Widianto, tampak geram, pada pergelaran Indonesia Masters, November lalu.

Kini, setelah memasuki 2022, kabar pencoretan Praveen/Melati dari pelatnas PBSI kembali menjadi perbincangan hangat di tengah publik bulu tangkis Tanah Air.

Bahkan, kabar tentang pencoretan Praveen/Melati menjadi trending topic teratas di media sosial Twitter hingga Rabu (5/1/2022) malam WIB.

Seleknas PBSI 2022

Seleknas PBSI 2022 tidak menggunakan aturan Divisi 1 atau 2.

Semua atlet akan bertanding di kompetisi yang sama dan hanya dibedakan dari segi usia.

Nantinya, Seleknas PBSI 2022 akan mempertandingkan dua kelompok umur, yakni Taruna (kelahiran 2004 dan seterusnya) dan Dewasa (kelahiran 2002 dan 2003).

Menurut Kepala Bidang Turnamen dan Perwasitan PBSI Mimi Irawan, total 90 persen dari 34 Pengprov PBSI sudah mengirim atletnya ke Seleknas PBSI 2022.

"Walau dengan banyak peserta, kami tetap memberlakukan sistem round robin terlebih dahulu. Tidak langsung sistem gugur.

Ini agar semua bisa bersaing, tidak terpatok satu pertandingan saja," kata Mimi, dikutip dari rilis resmi PBSI yang diterima KOMPAS.com. 

"Kami akan langsungkan pengundian pembagian grup dan baru akan diketahui jumlah peserta yang tepat. Lebih adil juga karena seleknas tidak dibagi berdasarkan divisi," ujar Mimi menambahkan.

Baca juga: Performa Praveen/Melati di Olimpiade Tokyo Dinilai Kurang Apik, Ucok Ungkap Hasil Beberapa Kali PCR

(*)

Artikel terkait Badminton Indonesia Lainnya

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved