Berita Video

Keluarganya Bunuh Diri Karena Cinta Ditolak, Para Preman Culik & Rudapaksa Ibu Muda

Keluarganya bunuh diri karena cinta ditolak, para preman culik dan rudapaksa ibu muda

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Wahyu Triono

Korban sendiri saat itu statusnya sudah menikah dan punya anak berusia tiga tahun.

Adik korban menjelaskan, para pelaku menyalahkan korban atas kematian remaja tersebut.

"Dia jatuh cinta kepada kakak, dia berulang kali meminta agar kakak meninggalkan suaminya dan hidup bersama dia namun kakak terus menolak," ujar adik korban.

Sebelum melakukan aksi brutal, para pelaku sempat mengancam agar korban segera pindah rumah.

Menanggapi hal ini, aktivis hak asasi wanita, Yogita Bhayana tak mampu berkata-kata.

"Beberapa wanita memaksa korban untuk terus berjalan selama dua jam!

Seluruh wanita yang terlibat harus ditahan dan dihukum yang setimpal," kata Yogita.

Pihak kepolisian Delhi menyatakan tengah menginvestigasi kasus ini dan akan menangkap para pelaku yang terlibat.

Saat ini korban tengah menerima pendampingan dan dijaga oleh pihak berwenang.

Undang-undang pemerkosaan India dirombak setelah pemerkosaan geng 2012 yang terkenal di New Delhi, tetapi jumlah kasusnya tetap tinggi. Lebih dari 28.000 pemerkosaan dilaporkan pada tahun 2020.

Banyak kasus lainnya yang dianggap tidak dilaporkan dan polisi telah lama dituduh tidak berbuat cukup untuk mencegah kekerasan, serta gagal membawa kasus kekerasan seksual ke pengadilan. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved