Bupati Kubar Ingatkan Seluruh OPD dan Kepala Dinas, FX Yapan: Jadi Pimpinan Tak Boleh Antikritik

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat dengan cara menerima masukan atau saran yang ada.

Bahkan Bupati Kutai Barat FX Yapan menegaskan kepada seluruh Kepala Dinas dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) khususnya di lingkungan pemerintah Kutai Barat agar tidak anti terhadap kritikan yang datang dari masyarakat. 

Bupati dua periode itu juga memberikan keleluasaan kepada siapa saja yang mengkritik kinerja pemerintah, dengan catatan bentuk kritik yang disampaikan adalah kritik yang membangun. 

"Jadi seorang pemimpin baik kepala daerah sampai pemimpin rumah tangga itu tidak boleh antikritik. Kritik itu penting, dari kritikan itu menjadi bahan mengambil suatu kebijakan nantinya," tutur FX Yapan, Jumat (4/2/2022).

Justru kalau orang yang mengkritik, menurut FX Yapan, artinya sayang, dan harus diterima dan dijadikan bahan evaluasi untuk diperbaiki agar lebih baik lagi.

Baca juga: Siapkan Dana Rp 7 M untuk Perbaikan Drainase, Bupati Kubar FX Yapan Minta Warga Ikut Rawat

Baca juga: Silpa APBD Kubar Tahun 2021 Dikabarkan Tembus Rp 1,7 T, FX Yapan: Saya Pastikan Itu Tidak Benar

Sepanjang kritik itu membangun, pemerintah siap duduk bersama, bersatu, tidak saling menyalahkan dan saling bekerja sama dengan baik, jika ingin pembangunan di wilayah Kubar yang dicintai ini maju.

"Kami tidak mampu membangun Kubar dengan kekuatan sendiri,” ucapnya.

Di era pemerintahan kami, lanjut FX Yapan, dalam mengambil kebijakan itu ada prinsip kerja 5M (Mendengar, Melihat, Merasakan, Menganggarkan dan Melaksanakan), sehingga kebijakan yang diambil dapat efektif.

“Kita harus melihat kebutuhan bukan kepentingan. Kita mengatur APBD ini, bagaimana supaya tepat sasaran, efektif dan langsung bisa dirasakan masyarakat,” tukasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.