Virus Corona di Kubar
Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19 di Kubar, Kodim 0912/KBR dan KNPI Gelar Vaksinasi Anak
Penyebaran kasus Covid-19 kembali meningkat di seluruh KabupatenK ota di Kalimantan Timur, termasuk di wilayah Kabupaten Kutai Barat
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Penyebaran kasus Covid-19 kembali meningkat di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Timur, termasuk di wilayah Kabupaten Kutai Barat.
Upaya perecepatan pemberian vaksinasi Covid-19 guna meningkatkan sistem kekebalan tubuh di masyarakat, menjadi solisi utama bagi pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Berbagai pihak juga ikut dilibatkan dalam percepatan vaksinasi Covid-19 ini mulai dari pihak swasta hingga aparat TNI - Polri.
Seperti program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan jajaran Kodim 0912/KBR bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutai Barat, Minggu (6/2/2022).
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kubar, Pasien Positif Covid-19 Bertambah Tiga Lagi Kamis 16 Juli 2020
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kubar, Sejumlah Kecamatan Perlahan Mulai Zona Kuning Covid-19
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kubar, Pegawai Kecamatan Barong Tongkok Positif Covid-19, Pelayanan Ditutup
Program vaksinasi ini diselenggarakan di Sekolah Ibtidaiyah Subulussalam, Komplek Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat.
Dan mendapat dukungan langsung dari Bankaltimtara dan PT PAMA-BEK dengan sasaran masyarakat usia 6-11 tahun.
Kegiatan Vaksin ini dilaksanakan agar tercapainya program serbuan vaksinasi Covid-19 secara menyeluruh.
"Khususnya bagi anak dan remaja usia 6 sampai 11 tahun," kata Dandim 0912 Kubar Letkol Kav. Yudhi Prasetyo Purnomo, Minggu (6/2).
Kegiatan tersebut berjalan lancar, dimana terdata ada 162 peserta yang di vaksin, masing-masing untuk anak sebanyak 156 orang dan remaja 6 orang. Sementara itu, vaksin yang digunakan yakni Coronavac dengan ketersediaan sebanyak 81 vial.
"Kegiatan vaksinasi ini dilakukan sampai selesai sesuai dengan jumlah vaksin yang kita bawa. Kemudian untuk Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tidak ada atau nihil," jelasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel