Berita Kaltim Terkini

Tanggapan Pengurus Berau dan Bontang soal Terpilihnya Zairin Zain jadi Ketua KONI Kaltim

Forum Olahraga Kalimantan Timur (Forkat) gelar Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov), di Gedung Ruhuy Rahayu Pemprov Kaltim

Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
HO/KONI KALTIM
Foto bersama seusai dilantiknya Zairin Zain menjadi Ketua KONI Kaltim pada Musorprov yang digelar Forkat di Gedung Ruhuy Rahayu Pemprov Kaltim, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa (15/2/2022).  

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Forum Olahraga Kalimantan Timur (Forkat) gelar Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov), di Gedung Ruhuy Rahayu Pemprov Kaltim, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa 15 Februari 2022. 

Pada Musorprov yang digelar Forkat tersebut, Zairin Zain terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia wilayah Kalimantan Timur ( KONI Kaltim) untuk priode 2022-2026.

Kegiatan tersebut mendapatkan berbagai respon, mengingat versi dari KONI Kaltim berlangsungnya Musorprov akan dilaksanakan pada 22 Februari 2022 mendatang.

Merespon perihal tersebut, Ketua KONI Berau, M Alhamid menyebutkan jika ilegal ataupun tidak pengangkatan Zairin Zain sebagai Ketua KONI Kaltim akan ditentukan pengurus KONI Pusat.

Baca juga: Tim Penjaringan dan Penyaringan Dibentuk, Berikut Jadwal dan Syarat Bakal Calon Ketua KONI Kaltim

Baca juga: Zairin Zain Terpilih secara Aklamasi Jadi Ketua KONI Kaltim pada Musorprov yang Digelar Forkat

Baca juga: Buntut Kericuhan di Rakerprov KONI Kaltim, Kurash dan Bapor Korpri Putuskan Tak Hadir di Musorprov

"Nanti yang menilai dari kalangan olahraga, legal atau enggak," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (16/2/2022).

Dengan terpilihnya Zairin Zain menjadi Ketua KONI Kaltim pada Musorprov digelar Forkat, menjadi sinyal kuat 'Dualisme' kepengurusan KONI Benua Etam ini.

Atas itu Alhamid menegaskan bahwa itu bukan jati diri KONI yang selama ini dikenalnya. Lantaran baik dari pengurusan KONI di tingkat nasional hingga daerah hanya mengakui satu daerah.

"Jadi inilah kami dituntut kedewasaan dalam berpikir dan berorganisasi. KONI Pusat ya satu, ke daerah juga bakal satu (kepengurusan)," katanya. 

Baca juga: Insiden Pemukulan dan Pengeroyokan dalam Rakerprov KONI Kaltim Dilaporkan ke Polisi

"Pertanyaan kami, saat Musorprov ada enggak pengurus KONI Pusat yang hadir?," sebutnya.

Alhamid, menyebutkan baginya pemilihan Ketua KONI Kaltim akan ditetapkan kemudian melalui Musorprov yang digelar pada 22 Februari 2022 mendatang.

Dirinya berharap, semoga bagi yang memiliki hak suara semuanya dapat hadir. Disebutnya KONI pengurus Kabupaten/Kota sudah bersepakat memajukan olahraga daerah.

"Kami tidak ingin terlibat dalam hal-hal politis. Semua dilaksanakan dengan semangat sportivitas," tuturnya.

Sementara itu Ketua KONI Bontang, Aminullah menyatakan bahwa pelaksanaan Musorprov oleh Forkat tidak memiliki legitimasi untuk mengangkat Zairin Zain menjadi Ketua KONI Kaltim.

"Yang saya lihat, itu memaksakan diri. Kok tiba-tiba aklamasi tentang ketua KONI Kaltim. Yang jelas itu bertentangan dengan AD/ART yang berlaku. Itu (Musorprov) keliru sekali." sebutnya dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (16/2/2022).

Emil karibnya, menilai Zairin hendaknya mampu melawan keinginan sekelompok orang yang coba menggiringnya untuk menduduki posisi sebagai pemimpin KONI Kaltim diluar dari mekanisme yang telah diatur berdasarkan hasil Rakerprov KONI Kaltim.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved