Virus Corona di PPU

Tenaga Kesehatan di PPU Banyak Positif Covid-19, Dinkes Khawatir Pelaksanaan Vaksinasi Terganggu

Masifnya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut terjadi di kalangan tenaga kesehatan (Nakes)

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Jansje Grace Makisurat.Masifnya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut terjadi di kalangan Tenaga Kesehatan (Nakes). TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU 

TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM- Masifnya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut terjadi di kalangan tenaga kesehatan (Nakes).

Saat ini, jumlah tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19, sebanyak 11 orang tenaga kesehatan, terdiri dari pegawai Puskesmas dan pegawai Dinas Kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Jansje Grace Makisurat ditemui TribunKaltim.Co Rabu (16/2/2022) mengatakan, kondisi itu dikhawatirkan menganggu jalannya vaksinasi yang tengah dikebut untuk kekebalan tubuh masyarakat.

"Yang dikhawatirkan ini kita berusaha mempercepat vaksin, tapi nakes juga banyak yang kena," terangnya.

Apalagi, diakui Grace saat ini pemerintah kabupaten PPU tengah mengupayakan akselerasi vaksinasi terutama untuk anak sekolah atau usia 6-11 tahun, lansia dan vaksin booster atau tahap tiga.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Ajang MTQ Tingkat Kecamatan Bontang Selatan dan Utara Dihentikan Sementara

Baca juga: Biaya Umroh di Kukar Kala Pandemi Covid-19 Mengalami Kenaikan hingga Rp 10 Juta

Baca juga: Jubir Satgas Ungkap 80 Persen Pasien Covid-19 di Balikpapan Bergejala Ringan

"Tidak ada kendala di jumlah vaksin, tapi kita mau mempercepat sementara tenaga vaksinator kurang, ada yang positif, belum lagi yang dipuskesmas kan biasa ada tugas lain juga," lanjutnya.

Meski demikian, dengan tenaga yang ada, vaksinasi tetap dilakukan.

Vaksin booster juga telah berjalan baik untuk pelayan publik, maupun untuk masyarakat umum, di tiap puskesmas dan rumah sakit.

"Vaksin tetap jalan, jadi silakan untuk mendaftar, kalau booster bisa ke rumah sakit untuk pegawai dan masyarakat umum bisa ke puskesmas," tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved