Balita Terlindas Truk
Kecelakaan Maut yang Tewaskan Balita 4 Tahun di Samarinda, Polisi Masih Dalami Keterangan Saksi
Hingga saat ini, kepolisian masih menyelidiki insiden kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Pelita VI Kecamatan Sambutan
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
lihat foto
TRIBUNLATIM.CO,SAMARINDA- Hingga saat ini, kepolisian masih menyelidiki insiden kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Pelita VI Kecamatan Sambutan dan menewaskan seorang balita laki-laki, Sabtu (19/2/2022) kemarin.
Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Wisnu Dian Ristanto melalui Kanit Laka Iptu Henny Merdikawati, menerangkan bahwa saat ini pihaknya masih mendalami keterangan para saksi.
Juga lanjutnya, mereka masih menahan sopir dari truk bercat kuning dengan nomor polisi KT 8998 BG yang diketahui bernama Mar'an (56).
"Kita amankan untuk dimintai keterangan," jelasnya saat dikonfirmasi, Minggu (20/2/2022) sore ini.
Baca juga: Fakta Balita Tewas Terlindas Truk di Samarinda, Kalimat Aku Mau Pulang Jadi Penyesalan Ibu Korban
Baca juga: Balita Tewas Terlindas Truk di Samarinda, Terungkap Keberadaan Sopir Setelah Kejadian, Kata Keluarga
Baca juga: BREAKING NEWS Bermain di Depan Rumah, Balita Berusia 5 Tahun di Samarinda Tewas Terlindas Truk
Iptu Henny Merdikawati juga menjelaskan, bagaimana kronologis kecelakan maut tersebut terjadi, menurut keterangan sopir.
Yang mana kala itu truk bercat kuning yang dikendarai Mar'an mengarah dari Sungai Dama ke Sambutan.
Setibanya di turunan tanjakan Jalan Sultan Sulaiman atau Tempat Kejadian Perkara (TKP), secara mendadak seorang balita atau korban yang diketahui bernama Ahmad Hanafi (4) menyeberang jalan tanpa adanya pendamping.
"Karena mendadak dan jaraknya sudah dekat, pengemudi tidak bisa menghindar dan terjadi benturan yang menyebabkan pejalan kaki ini tertabrak dan meninggal duni," jelasnya.
Baca juga: Ibu Balita yang Tewas Terlindas Truk Terkenang Ucapan Terakhir Buah Hatinya, Mama, Aku Mau Pulang
Lantaran takut menjadi bulan-bulanan massa, pengemudi ini langsung menyerahkan diri ke pihak berwajib.
"Jadi kasus ini masih kita dalami lagi," pungkasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
