Virus Corona di Bontang
Update Covid-19 Bontang, Senin 28 Februari 2022, Ada 182 Kasus Aktif Dinyatakan Sembuh
Tim Satgas Covid-19 Bontang kembali merilis 82 tambahan kasus aktif dan 182 pasien sembuh, per Senin (28/2/2022).
Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Tim Satgas Covid-19 Bontang kembali merilis 82 tambahan kasus aktif dan 182 pasien sembuh, per Senin (28/2/2022).
Kini kasus aktif berjumlah 1.667 kasus. 1.591 kasus di antaranya tengah menjalani isolasi mandiri. Sedangkan 76 kasus lainnya yang bergejala kini mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
“Kali ini tambahan kasus sembuh lebih banyak. Semoga seterusnya trennya seperti ini,” ujar Juru Bicara Tim Satgas, Adi Permana melalui pers rilisnya, Senin (28/2/2022).
Kasus harian yang belakangan ini meningkat pun mengakibatkan semua kelurahan di Bontang masuk zona merah alias wilayah bahaya Covid-19.
“Dari 15 kelurahan di Bontang, semuanya zona merah. Paling banyak kasus aktif saat ini berasal dari Lok Tuan 205 kasus dan Belimbing 192 kasus,” ujar Adi.
Baca juga: Kasus Covid di Bontang Masih Tinggi, Ada Tambahan 144 Orang Terpapar Corona, 15 Kelurahan Zona Merah
Baca juga: Update Covid-19 Bontang, Minggu 27 Februari 2022, Tambah 144 Kasus, Semua Kelurahan Zona Merah
Baca juga: Update Kasus Covid-19 Bontang, Jumat 25 Februari 2022, Bertambah 212 Kasus Aktif, 48 Orang Sembuh
Tingginya tren kasus hari ini juga lantara Tim Satgas begitu masif melakukan tracing terhadap orang yang punya riwayat kontak erat dengan pasien covid.
“Jadi wajar kalau kita trennya naik terus. Karena kita aktif terus melakukan tracing,” terangnya.
Adi pun mengimbau masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan tetap patuhi aturan prokes yang diatur dalam PPKM Level 3.
“Tetap disiplin prokes. Yang belum vaksin segara ikut vaksinasi. Karena persebaran kasus jenis virus Omicron ini sangat cepat,” imbuhnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.