Berita Nasional Terkini
15 Tahun Rocky Gerung Ngajar di UI tak Nikmati Gaji, Karni Ilyas: Apa Penghasilan Anda Kalau Begitu?
Selama 15 tahun Rocky Gerung mengajar di Universitas Indonesia (UI), namun ia mengaku tak pernah menikmati gajinya. Hal itu membuat Karni Ilyas heran,
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Selama 15 tahun Rocky Gerung mengajar di Universitas Indonesia (UI), namun ia mengaku tak pernah menikmati gajinya. Hal itu membuat Karni Ilyas heran, sehingga menanyakan dari mana sumber penghasilan Rocky Gerung.
Obrolan tersebut terungkap saat Rocky Gerung menjadi bintang tamu di kanal YouTube Karni Ilyas Club pekan lalu.
Awalnya Rocky Gerung ditanya soal pengalamannya mengajar mahasiswa di UI. Padahal, ia hanyalah lulusan S1.
Diceritakan Rocky Gerung bahwa memang ia tidak pernah mendaftar sebagai dosen. Sebab, syarat untuk menjadi dosen harus lulusan S2.
Lantas, Karni Ilyas menanyakan kenapa Rocky Gerung tidak memilih untuk melanjutkan jenjang pendidikannya agar bisa menjadi dosen tetap.
Baca juga: Rocky Gerung Sebut Karni Ilyas Provokator Pikiran, Heran Kenapa Tak Pernah Ditangkap
Baca juga: Cerita Rocky Gerung Dirikan Partai Buat Sri Mulyani jadi Capres, Ini Reaksi Karni Ilyas
Baca juga: Sentil Presiden Jokowi Soal Grup WhatsApp TNI Bahas IKN, Rocky Gerung: Enggak Bagus Gitu Tidak Sopan
Rocky mengaku jika ia meneruskan pendidikan sampai S2, maka itu akan menjadi aneh baginya.
"Kalau misalkan saya ambil magister misalnya, nanti kalau saya ada di kelas, dosennya nggak ada, karena saya dosennya," kata Rocky Gerung.
"Kalau saya ngajar berarti saya nggak ada di kelas, kan paradoksnya begitu. Saya tuh ngajar dari S1 sampai S3. Jadi, kalau saya ambil mata kuliah itu, saya ngajar mata kuliah di S3, saya nggak jadi mahasiswa S3," jelas Rocky Gerung menambahkan.
Meskipun tidak pernah mendaftar sebagai dosen, Rocky Gerung mengaku justru ia diminta pihak UI untuk membantu sebagai staf pengajar.
Ada beberapa mata kuliah yang diajarkan, di antaranya logika, epistimologi, filsafat ekonomi, filsafat hukum, filsafat politik dan lain-lain.
Bahkan saat mengajar di UI, Rocky Gerung sempat membuka mata kuliah baru.
Baca juga: Akhirnya Ketua Jokowi Mania & Rocky Gerung Bersatu Bela Munarman di Sidang Terorisme
Ia pun tak menampik terkait banyaknya anggapan yang menyebutnya sebagai dosen abal-abal karena jenjang pendidikannya hanya S1.
Tapi Rocky Gerung tak mau ambil pusing dengan itu. Faktanya ia bisa mengajar sampai jenjang S3.
Bagi Rocky Gerung, seharusnya hal seperti itu biasa saja karena di luar negeri sudah lumrah.
"Ijazah itu sekadar tanda orang pernah sekolah, bukan tanda orang pernah berpikir, begitu sebetulnya," ucap Rocky Gerung.
Selama 15 tahun mengajar di UI, Rocky Gerung juga mengaku tidak pernah menikmati gajinya.
Sebab ini sudah menjadi komitmennya sejak awal.
Rocky tidak memungkiri bahwa ia memang kerap mendapat upah, tapi slip upah itu selalu dikembalikan ke pihak kampus atau ia memberikan kepada mahasiswa yang membutuhkan biaya kuliah.
Menurut Rocky Gerung, ketika bersiap untuk menerima gaji, berarti sama saja siap untuk membuat kontrak dengan UI.
"Saya bilang, kalau deal terima gaji, saya bikin kontrak, dan UI gak bisa bayar. Saya akan tagih itu sama seperti pak Karni kalau jadi lawyer, tagih client-nya itu. Pasti bangkrut UI itu, mending nggak usah bayar gue," tuturnya.
Baca juga: Di Sidang Munarman, Rocky Gerung Sindir Jokowi Suka Intip Grup WhatsApp Ibu-Ibu TNI
Pengalaman Rocky Gerung tersebut lantas membuat Karni Ilyas heran.
"Kalau lah betul begitu 15 tahun (tak menerima gaji), apa penghasilan Anda kalau begitu?" tanya Karni Ilyas.
"Datang dari hamba Allah," jawab Rocky Gerung.
Mendengar hal itu, Karni Ilyas pun tertawa tak percaya.
Rocky Gerung memang dikenal punya hobi mendaki gunung dan nongkrong di kafe.
Namun, ia mengaku pengeluarannya tidak banyak.
Paling banter, pengeluarannya hanya beli sepatu olahraga untuk naik gunung.
Baca juga: Kompak Tak Setuju Nusantara Jadi Nama IKN, Rocky Gerung Usulkan Jokowikarta, Fadli Zon: Jokowi Saja
Meskipun demikian, Rocky Gerung tak menampik jika mendapatkan penghasilan dari menulis di berbagai media.
"Saya rutin nulis di sebuah media. Saya nulis di Tempo, Kompas, seluruh media di Jawa itu saya nulis dan majalah-majalah lifestyle, Matra atau yang ada norak-noraknya dikit," ujar Rocky Gerung.
Dari bakat menulis tersebut, diakui Rocky Gerung kalau pendapatan tersebut sama dengan honor Indonesia Lawyers Club (ILC).
"Anda kan hoby kafe tadi?" tanya Karni Ilyas lagi.
"Iya, ngafe itu pasti saya cari orang yang mau temanin saya dan bayarin saya minuman, single mouth, gitu kan," jawab Rocky Gerung.
Baca juga: Sosok Basaria Panjaitan, Jenderal Polisi Wanita yang Mendamaikan Rocky Gerung dengan PT Sentul City
Rocky pun menantang, kalau orang-orang tidak percaya dengan pemasukannya, pihak Kantor Pajak bisa memeriksanya.
"Ya Pajak bisa periksa aja. Kan saya juga pengeluarannya kan sedikit banget," tutur Rocky Gerung. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
