Ramadhan
Tips Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan Bagi Penderita Asam Lambung, Makan Secara Perlahan
Tips menjalankan ibadah puasa Ramadhan bagi penderita asam lambung, Makan secara perlahan.
TRIBUNKALTIM.CO - Tips menjalankan ibadah puasa Ramadhan bagi penderita asam lambung, Makan secara perlahan.
Asam lambung memang bisa berdampak buruk pada tubuh karena menyebabkan munculnya rasa nyeri di ulu hati, dada terasa panas dan sakit, mual, hingga sakit kepala.
Penyebab asam lambung sendiri sering karena pola makan atau asupan yang tidak tepat.
Karena itu, kondisi puasa seharian sering membuat banyak orang khawatir kambuhnya asam lambung.
Tingkat keamanan puasa untuk orang yang memiliki masalah asam lambung bisa ditentukan dari tingkat keparahan.
Orang dengan masalah asam lambung kronis (GERD) yang masuk tahap stadium tiga atau empat tidak dianjurkan untuk berpuasa.
Baca juga: Apa yang Dibaca saat Ziarah Kubur Jelang Ramadhan? Ini Urutan Doa Ziarah Kubur, Lengkap Ada Artinya
Baca juga: Arti Marhaban Ya Ramadhan dan Kumpulan Ucapan Selamat Puasa, Cocok Dibagikan di WhatsApp atau Medsos
Kondisi GERD yang sudah parah, membuat perut tidak boleh terlalu lama kosong dan perlu diisi secara berkala.
Namun, untuk teman-teman yang memiliki asam lambung yang masih terkontrol atau baru stadium satu sampai dua, puasa masih aman untuk dilakukan.
Bahkan dengan berpuasa secara benar, masalah asam lambung bisa teratasi.
Berikut akan ada lima tips yang bisa teman-teman ikuti untuk aman berpuasa walau memiliki masalah asam lambung.
1. Jangan Lewatkan Sahur
Saat akan menjalankan puasa, teman-teman tidak boleh sampai melewatkan makan sahur.
Melewatkan makan sahur bisa memperparah kondisi asam lambung di siang hari.
Selain untuk memulai puasa, makan sahur juga membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan selama puasa.
2. Jangan Tunda Berbuka Puasa