Liga Italia
Ada Apa dengan Juventus? Si Nyonya Tua Terancam Dikeluarkan FIGC dari Liga Italia
Raksasa Serie A, Juventus terancam dikeluarkan dari Liga Italia. Ancaman tersebut bukanlah ancaman main-main belaka
TRIBUNKALTIM.CO - Raksasa Serie A, Juventus terancam dikeluarkan dari Liga Italia.
Ancaman tersebut bukanlah ancaman main-main, namun sangat mungkin terjadi jika Juventus melakukan hal ini.
Ya, Juventus kembali berulah dengan tetap berupaya menghidupkan kembali proyek Liga Super Eropa ( European Super League).
Kali ini, PSSI-nya Italia, FIGC turun tangan langsung dan memperingatkan Juventus.
Seperti diketahui, 12 klub besar Eropa mengemukakan wacana untuk mengadakan European Super League atau Liga Super Eropa yang diproyeksikan menjadi tandingan Liga Champions pada 2021.
Klub-klub itu adalah Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid, Manchester United, Manchester City, Arsenal, Tottenham Hotspur, Chelsea, dan Liverpool, serta Juventus, AC Milan, dan Inter Milan.
Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Juventus Buru Gelandang Serang Real Madrid dan Liverpool, Lupakan Dybala
Baca juga: JADWAL Liga Italia AC Milan vs Bologna: Kans Rossoneri Juara Serie A Besar Jika Juventus Tekuk Inter
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan 31: Juventus vs Inter, Jika Nerazzurri Kalah, Scudetto Milik AC Milan?
Akan tetapi, proyek European Super League atau Liga Super Eropa mendapatkan tentangan dan kritik dari kalangan suporter bola, UEFA, bahkan FIFA.
Sebagian besar kritik terhadap European Super League atau Liga Super Eropa mengarah kepada kekhawatiran tentang elitisme dan kurangnya daya saing dalam kompetisi.
Imbas dari kritik dan tentangan tersebut, sembilan klub yang terlibat mengumumkan niat mereka untuk mundur kala itu.
Hanya kurang dari 2x24 jam, enam klub dari Liga Inggris, disusul dua tim Liga Italia (AC Milan dan Inter Milan), lalu Atletico Madrid dari Liga Spanyol, mundur akibat desakan dari para fan fanatik mereka
Adapun tiga klub tersisa yaitu Barcelona, Real Madrid, dan Juventus, tetap bersikukuh untuk melanjutkan mega proyek tersebut.
Hanya saja, keterlibatan Juventus mendapatakan peringatan keras dari Presiden FIGC, Gabriele Gravina.
Baca juga: Sorotan Liga Italia Pekan 31: Momentum AC Milan Perlebar Jarak, Juventus & Inter Saling Bentrok
Gabriele Gravina mengatakan bahwa Juventus akan dikeluarkan dari Liga Italia jika mereka menghidupkan kembali rencana European Super League.
"Kontrak itu adalah hipotesis perencanaan," ujar Gabriele Gravina, dilansir dari BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Jika itu menjadi kenyataan, Juventus akan tersingkir dari Liga Italia," kata Gabriele Gravina lagi.