Berita Populer Hari Ini
POPULER Samarinda: Kecelakaan Lalu Lintas, Satu Orang Tewas | Rencana Revitalisasi Pasar Kemuning
Simak berita populer Samarinda hingga Sabtu 2 April 2022 siang ini. Kecelakaan lalu lintas, satu orang tewas hingga revitalisasi Pasar Kemuning
Tiba-tiba nabrak tembok," tuturnya.
Baca juga: Pasar Ramadan sebagai Wadah Kebangkitan UMKM di Samarinda, Tahun Ini Usung Konsep yang Beda
"Saya sama warga lain samperin, mukanya udah penuh darah dan tidak sadarkan diri," ujarnya.
Kedua korban sudah dilarikan ke RSUD AW Syahranie Samarinda dan diketahui satu di antaranya meninggal dunia.
Saat ini Unit Lakalantas Satlantas Polresta Samarinda sudah tiba di lokasi dan melakukan olah TKP awal.
2. Revitalisasi Pasar Kemuning
Kondisi Pasar Kemuning di jalan Kemuning, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda berupaya dibenahi oleh Pemerintah Kota Samarinda.
Kepadatan yang terjadi di kawasan tersebut yang juga disertai adanya pedagang yang membuat pasar tumpah di sepanjang jalan itu membuat Walikota Samarinda, Andi Harun berencana merevitalisasi Pasar Kemuning dari kondisi yang sekarang.
Pada tinjauan yang ia lakukan di Pasar Kemuning, Jumat (1/4/2022), Andi Harun berencana memperluas area pasar dan melakukan pembenahan bangunan pasar.
Baca juga: Warung Makan di Samarinda Dilarang Buka Tanpa Penutup selama Ramadhan, Pemkot Keluarkan Edaran
Hal itu guna memungkinkan Pasar Kemuning nantinya menampung pedagang pasar tumpah yang selama ini berjualan di tepi jalan Kemuning.
Walikota Samarinda, Andi Harun juga telah mencapai kesepakatan lisan dengan pemilik lahan di belakang pasar sekitar 1,5 hektare untuk dibebaskan sebagai lokasi perluasan area pasar.
“Keadaan pasar tumpah di pinggir jalan yang wajib kita carikan jalan keluar, takdirnya hari ini bagus kita bertemu pemilik lahan sekitar pasar yang lahan ini HGB hingga tahun 2024 dan telah dilakukan perpanjangan,” ujar Andi Harun di tengah tinjauannya.
“Beliau mengikhlaskan sebagian lahan di sepadan sungai ini untuk lokasi pasar baru, saya sudah minta Dinas Perdagangan untuk segera melihat kelayakan lokasi ini dijadikan sebagai pasar,” lanjutnya.
Sebelum proses revitalisasi pasar dilakukan, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) juga akan mendata kondisi lahan yang akan dibebaskan karena setelah dibebaskan nantinya akan menjadi aset milik pemkot Samarinda.
Walikota juga telah menyampaikan kepada pemilik lahan untuk dapat melepas tanahnya dengan harga pembebasan sesuai standar pemrintah yang berdasarkan penilaian.