Virus Corona di Balikpapan
Banyak Diburu Pekerja, Stok Vaksin Sinopharm di Balikpapan Kosong
Stok vaksin jenis sinopharm di Kota Balikpapan sedang kosong. Saat ini Dinas Kesehatan Balikpapan masih menunggu kiriman dari Kementerian Kesehatan
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Rahmad Taufiq
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Stok vaksin jenis sinopharm di Kota Balikpapan sedang kosong.
Saat ini Dinas Kesehatan Balikpapan masih menunggu kiriman dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, kekosongan sinopharm dikarenakan diburu pekerja. Mereka dari program vaksin gotong royong untuk dosis ketiga atau booster.
“Untuk saat ini permintaan vaksinasi booster lebih mendominasi. Terutama untuk pekerja pelayan publik yang sudah mencapai 39 persen,” katanya, Kamis (7/4/2022).
Tingginya peminat booster terjadi sejak Presiden mengumumkan kelonggaran bagi pelaku perjalanan, dan panduan protokol kesehatan Ramadhan dan Idul Fitri 1443 Hijriah.
Baca juga: Jadwal Vaksinasi Booster di Balikpapan Hari Ini, Kamis 7 April 2022
Baca juga: Stok Vaksin Booster di Bontang Melimpah, Satgas Covid Pastikan Cukup Penuhi Kebutuhan Jelang Mudik
Mudik diperbolehkan tanpa melakukan tes Covid-19 baik PCR dan antigen, dengan syarat wajib vaksin booster.
Sedangkan bagi masyarakat yang baru menjalani vaksin pertama wajib tes PCR dan antigen bagi masyarakat yang baru menjalani vaksinasi dosis kedua.
“Sejak Presiden menyampaikan siaran pers bahwa mudik diperbolehkan, tapi dengan syarat melengkapi vaksinasi, terjadi lonjakan hingga 100 persen. Permintaan dosis tiga itu sampai dua ribu peserta bahkan lebih,” ucapnya.
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan itu mengapresiasi atas antusias masyarakat yang cukup tinggi.
Baca juga: Penentu Proses Mudik, Sekda Kukar Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Desa Jembayan
Sebab, dengan menerima vaksinasi booster maka mampu melindungi kesehatan termasuk selama mudik.
“Apalagi bersilaturahmi orang banyak di kampung halaman. Dan lebih mudah lagi saat kembali tidak perlu repot mencari tempat untuk PCR maupun antigen. Cukup menunjukan setifikat booster atau vaksin tiga,” ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel