Berita Bontang Terkini

Banyak Penumpang Kapal di Pelabuhan Lok Tuan Bontang Nyaris Kehabisan Tiket

Kapolres Bontang, AKBP Hamam Wahyudi terjun langsung memantau pengamanan arus mudik di pelayaran terakhir kapal penumpang KM Binaiya

Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Kapolres Bontang yang didampingi petugas KSOP, PT Pelni dan Dishub melakukan tinjaun di Kapal KM Binaiya sebelum berangkat dari Pelabuhan Lok Tuan, Kota Bontang, Kalimantan Timur pada Jumat (22/4/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kapolres Bontang, AKBP Hamam Wahyudi terjun langsung memantau pengamanan arus mudik di pelayaran terakhir kapal penumpang KM Binaiya, di Pelabuhan Lok Tuan, Kota Bontang, Kalimantan Timur

Upaya ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan dan pengamanan agar demi memastikan para pemudik di Kota Bontang bisa melakukan perjalanan secara aman dan nyaman.

“Ini merupakan pemberangkatan terkahir. Jadi kita perlu memberikan pengawasan dan pengamanan sebagai mana mestinya itu merupakan tugas kami dari kepolisian,” ungkap AKBP Hamam saat dijumpai TribunKaltim.co di kapal KM Binaiya saat hendak melakukan pemberangkatan, Jumat (22/4/2022).

Dari hasil tinjuan di pelabuhan, AKBP Hamam menyebutkan ada lonjakan jumlah pemudik dari yang diperkirakan sebelumnya.

Baca juga: KM Binaiya Tambah Kuota Penumpang di Bontang untuk Mudik dari Pelabuhan Lok Tuan

Baca juga: Tiket Pelayaran Terakhir Dua Kapal Penumpang di Pelabuhan Lok Tuan Bontang, Habis Terjual

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bontang, Motor Seruduk Pot Bunga, Satu Tewas, 1 Penumpang Cedera Otak

Akibatnya, banyak masyarakat yang datang ke pelabuhan Lok Tuan nyaris tak kebagian tiket kapal.

Sebab kouta tiket yang tersedia telah ledus terjual 2 hari sebelum jadwal pemberangkatan pada Jumat (22/4).

Pihaknya pun meminta agar pihak pengelola dapat menambah kuota tiket untuk mengakomodir para pemudik yang sudah terlanjur datang ke Pelabuhan.

“Banyak masyarakat mengeluh tadi tidak dapat tiket. Sehingga kita minta relaksasi agar pihak Pelni menambah kuota,” bebernya.

Baca juga: 554 Lapak Baru di Pasar Citra Mas Lok Tuan Bontang Mulai Diundi, Bisa Berjualan Setelah Ramadhan

Alhasil, PT Pelni memberikan toleran untuk menambah kuota penumpang lebih dari 100 orang.

“Dari yang ditetapkan hanya 980 penumpang. Kini ditambah jadi 1.170 orang,” terangnya.

Salah satu penumpang asal Sangkulirang, Roni mengaku nyaris tak menadapatkan tiket kepal.

Beruntung saat detik akhir pemberangkatan, pihak Pelabuhan Lok Tuan mengeluarkan kebijakan penambahan kuota penumpang.

“Awalnya tidak ada. Sampai pelabuhan baru tau kalau habis tiketnya dari kemarin. Tapi diakhir diinfokan kalau ada tambahan tiket,” tandasnya.

Tambah Kuota Penumpang

PT Pelayaran Nasional Indonesia ( Pelni ) kembali menambah kuota penumpang KM Binaiya dipelayaran terakhir di Pelabuhan Lok Tuan, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (22/4/2022).

Jumlah kuota penumpang yang ditetapkan melebih dari kententuan. Pasalnya, banyak masyarakat yang nekat datang ke Pelabuhan tanpa mengantongi tiket.

Koordinator Pelni Cabang Samarinda Bontang Syarif Hidayat mengaku menambah kuota penumpang kapal secara mendadak per Jumat hari ini.

Sejatinya pembahan kuota penumpang KM Binaiya telah dilakukan sebanyak 3 kali.

Baca juga: Jelang Lebaran 2022, Kiriman di Kantor Pos Tanjung Redeb Berau Didominasi Bingkisan Makanan

Dari awalnya jumlah batas penumpang hanya 50 persen tambah menjadi 70 persen.

Kemudian pemerintah kembali menebitkan aturan tambah kouta penumpang dari 70 persen ke 100 persen.

Hal itu sebagai upaya relaksasi untuk mengakomodir tingginya tingkat jumlah pemudik di akhir ramadhan.

Pelayaran terakhir KM Binaiya jelang mudik di Pelabuhan Lok Tuan, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur. 
Pelayaran terakhir KM Binaiya jelang mudik di Pelabuhan Lok Tuan, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur.  (TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN)

“Jumlah penumpang 100 persen itu sebanyak 980 orang. Tapi karena banyak yang tidak dapat tiket, jadi ada kebijakan tambahan lagi di hari ini,” bebernya.

Disampaikan Ujang, ada tambahan sekitar 190 penumpang.

Baca juga: Mudik Lebaran 2022 di Samarinda, Penumpang Kapal Mulai Meningkat

Nanti sekitar pukul 16.00 Wita, KM Binaiya akan berangkat dengan jumlah penumpang sebanyak 1.170 orang.

Jadi tambahan kuota penumpang lagi kita yang ketiga kalinya. Ini juga tadi sesuai permintaan pak Kapolres.

"Karena banyak orang tidak kebagian tiket,” tandanya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved