Rangkul Kader Milenial Isi Struktur Partai, Demokrat Bontang Optimistis Raih 3 Kursi di Pileg 2024

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Dominasi kalangan milenial mengisi posisi struktur, diyakini menjadi bahan bakar utama mesin Partai Demokrat Bontang merebut tiga kursi legislatif di Pileg 2024 mendatang.

Komposisi struktur dan pola gerakan partai pun dipastikan berubah jauh dari kerja kepengurusan lama yang dinahkodai Hartono Kadri Salam sebelumnya.

Ditangan Ketua Baru, Amriadi akan membumbui setiap program kerja partai dengan pola kekinian yang bisa mengakomodir kepentingan kaum milenial.

Mengingat, data suara pemilih di Badan Pusat Statistik (BPS) didominasi 60 persen kalangan milenial. Dengan usia pemilik suara, rata-rata 18 hingga 35 tahun.

“Yah paling besar, makanya peluang ini harus dimanfaat. Banyak dari meraka acuh terhadap politik. Sehingga gerakan partai harus bisa mengakomodir kepentingan mereka,” ujar Amriadi saat dijumpai di Sekretaria Partai Demokrat Bontang, Jumat (13/4/2022).

Baca juga: Hasil Survei, Pemerintah Fokus Bangun IKN Ketimbang Ekonomi, Demokrat: Menyedihkan, Bantahan KSP

Amriadi menjelaskan, komposisi penjaringan partai akan memprioritas 65 persen dengan kualifiaksi pendidikan dan gender.

Kegagalan menarik simpati milenial ini lantaran skema kerja program partai dinilai kaku, misalnya seperti kegiatan-kegiatan partai yang terlalu formalitas.

Pola kerja seperti itu lah yang akan dievaluasi dan akan dibuat lebih santai, misalnya konsolidasi yang biasa dilakukan di ruang rapat kini bisa digelar di warung-warung kopi.

Selain itu beberapa kegiatan atau ajang besar partai juga akan digarap sepenuhnya oleh kalangan milenial.

“Yah kaku. Kaum milenial sekarang ini pengennya fleksibel dan tidak ingin diikat aturan yang berlebihan,” ujarnnya.

Namun Amriadi ditegaskan jika dirinya tak ingin memberikan gambaran skema kerja partai lebih jauh.

Sebab kader partai besutan AHY ini masih menggodok penyusunan kosep pola gerakan untuk persiapan pasca dilantik nanti.

Baca juga: Punya Pengalaman Dukung SBY, Partai Golkar Buka Koalisi Dengan Partai Demokrat

“Sebenarnya masih kita konsolidasikan. Yang jelas begitulah gambaran besarnya. Apalagi ini juga bagian dari instruksi ketua umum kita,” beber pria rambut klimis itu.

Disinggung terkait keterlibatan anggota lama, Amriadi mengaku akan tetap mengakomodir meski kepemimpinnya didominasi kader-kader yang baru.

“Pintu kita tetap terbuka dan selalu kami siap akomodir. Yang jelas kader baru kita lebih banyak. Sekitar 80 persen. Yang lama cuma 20 persen,” bebernya.