MotoGP
Update Berita MotoGP: Dianggap Hanya Tim Gurem, Aprilia Berpeluang Salip Raihan Suzuki di 2020
Aprilia Racing membuat kejutan pada MotoGP 2022. Dua pembalapnya, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales tampil konsisten pada seri MotoGP musim ini
TRIBUNKALTIM.CO - Aprilia Racing membuat kejutan pada MotoGP 2022.
Dua pembalapnya, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales tampil konsisten pada seri MotoGP musim ini.
Terutama Aleix Espargaro yang telah beberapa kali meraih podium dan satu kali kemenangan.
Hal ini mengingatkan banyak pihak tentang kiprah Suzuki di MotoGP 2020 lalu.
Bahkan, pada musim tersebut, Suzuki Ecstar melalui Joan Mir berhasil merebut gelar juara dunia MotoGP.
Aprilia tampil mengejutkan pada awal musim dengan pembalap andalannya, Aleix Espargaro.
Baca juga: Berita MotoGP: Ducati Kena Sentil, Francesco Bagnaia: Kecepatan Bukan Faktor Segalanya
Baca juga: Update Berita MotoGP: 2 Pembalap Legendaris Juga Pernah Lakukan Blunder Seperti Aleix Espargaro
Baca juga: TERUNGKAP Blunder Fatal MotoGP Catalunya 2022 Bukan Hanya Kesalahan Aleix Espargaro, Cek Faktor Lain
Setelah berhasil merebut podium pertamanya pada musim lalu pada GP Inggris, Aleix Espargaro sukses memberikan kemenangan pertama untuk pabrikan asal Noale, Italia itu di musim ini.
Hasil tersebut tentu membuat Aleix Espargaro semakin percaya diri hingga telah membukukan empat podium beruntun.
Rekan setimnya, Maverick Vinales, juga tak mau ketinggalan untuk bisa melejit bersama Aprilia RS-GP.
Perlahan pembalap berjuluk The Top Gun itu juga membuktikan mampu bersaing di barisan depan.
Terlepas dari kegagalan Espargaro yang harus kehilangan podium pada MotoGP Catalunya 2022 kemarin.
Performa Aprilia sangat meningkat tajam pada musim ini.
Berawal dari pabrikan gurem dalam beberapa musim terakhir, Aprilia menjelma jadi pasukan yang wajib diwaspadai.
Apa yang terjadi pada Aprilia seperti berbanding terbalik dengan Suzuki pada MotoGP 2022.
Kesuksesan tim Hamamatsu dua musim lalu menjadi juara dunia bersama Joan Mir seakan runtuh seketika saaat memutuskan hengkang dari MotoGP di akhir musim.