Berita Samarinda Terkini
Strategi Pemkot dalam Penggunaan Produk Dalam Negeri di Samarinda
Supriyadi, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kaltim, menyebutkan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Supriyadi, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kaltim, menyebutkan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri atau P3DN ini sekarang menjadi konsen utama dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ( Jokowi).
“Presiden memaparkan pada kita semua untuk mendorong penggunaan Produk dalam negeri ini benar-benar bisa terwujud,“ tambahnya.
Diinformasikan bahwa rakor yang digelar di ruang rapat Sembuyutan Balaikota Samarinda itu, turut dihadiri kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kaltim Supriyadi.
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Terima Kunjungan Fokal IMM Kaltim, Mengajak Sinergi
Baca juga: Walikota Andi Harun akan Lanjutkan Rehabilitasi Bangunan SDN 005 Sambutan Samarinda
Baca juga: Buwas Minta Pembantu Presiden Ikut Perintah Jokowi, Tak Perlu Impor Beras, Cinta Produk Dalam Negeri
Juga ada Sekda Samarinda Hero Mardanus Satyawan dan perwakilan kepala OPD di lingkup Pemkot Samarinda.
Minimal 40 Persen Belanja
Dalam rangka mendukung program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), Pemkot Samarinda targetkan minimal 40 persen belanja produk dalam negeri.
Perihal tersebut disampaikan Wakil Walikota Samarinda, Rusmadi saat Rakor lanjutan di agenda aksi-aksi dalam implementasikan kebijakan pemerintah pusat Inpres 2 tahun 2022 untuk peningkatan penggunaan produk dalam negeri, pada Kamis (9/6/2022).
Orang nomor dua di Kota Samarinda tersebut menuturkan Tim P3DN Kota Samarinda telah menyiapkan dan menghasilkan komitmen yang telah dirancang secara baik.
Yakni untuk pengadaan barang dan jasa ditargetkan minimal 40 persen menggunakan P3DN.
Baca juga: Manifestasi Nasionalisme Hari Pahlawan, Dandim 0905: Mulai Cintai Budaya dan Produk Dalam Negeri
Pemkot Samarinda telah mematuhi perintah Presiden.
Dalam waktu dekat akan melakukan tanda tangan bersama semua Kepala OPD.
"Dengan komitmen untuk penggunaan produk dalam negeri,” jelas Rusmadi. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.