SMP Negeri 3 Bontang Tetap Berkarya meski Pandemi Covid-19, Giatkan Literasi di Sekolah

Tentu saja, segala upaya ini didukung oleh peran orang tua yang selalu mendukung kegiatan sekolah melalui paguyuban kelas.

Baca juga: Peduli Pendidikan, Bunda PAUD Kukar Serahkan Bantuan ke TK Negeri Pembina, Gandeng Tanoto Foundation

Kemajuan teknologi menjadi peluang besar bagi SMP Negeri 3 Bontang untuk meliterasi warga sekolah dengan digital. Sosial media dijadikan wadah untuk berbagi praktik baik dan informasi-informasi penting sekolah.

Selain itu, literasi digital juga diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar. Akun belajar yang telah disiapkan oleh Kementrian Pendidikan dimanfaatkan secara penuh oleh sekolah yang juga mendapatkan predikat Sekolah Berwawasan Lingkungan ini.

Melalui akun belajar, kegiatan belajar mengajar di sekolah ini menjadi semakin efektif. Guru-guru di sekolah ini tak patah arang untuk terus belajar menguasai teknologi demi memenuhi hak peserta didiknya. Tangung jawab yang besar menjadi tantangan tersendiri bagi sekolah ini.

Peran guru BK pun patut diacungi jempol, tak lelah mengunjungi rumah-rumah peserta didik yang mengalami kendala belajar selama pandemi.

Berkolaborasi dengan guru mata pelajaran dan wali kelas, segala masalah yang dihadapi mampu diatasi dengan baik. Sehingga terciptalah suasana belajar yang kondusif walau tak sepenuhnya sempurna.

Dikutip dari buku Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (2021) karya Devri Suherdi, literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya.

Baca juga: 212 Guru Kukar Ikut Pelatihan Tanoto Foundation, Dukung Pembelajaran Bermakna

Kecakapan pengguna dalam literasi digital mencakup kemampuan untuk menemukan, mengerjakan, mengevaluasi, menggunakan, membuat serta memanfaatkannya dengan bijak, cerdas, cermat serta tepat sesuai kegunaannya.

Merujuk dari kutipan tersebut, SMP Negeri 3 Bontang menjadi salah satu sekolah yang turut memanfaatkan teknologi digital secara tepa guna.

Terbukti di tahun 2020 sampai 2022 sudah mencetak buku antologi dengan memanfaatkan media digital sebagai sarana pengumpulan karya.

Kegiatan menulis ini menjadi ajang pembuktian bagi peserta didik dan pendidik di sekolah ini, bahwa geliat literasi tak pernah padam walau ditempa pandemi. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.