WASPADA Pencurian Hewan Kurban, Kapolres Berau Imbau Pemilik Awasi Kandang Langsung

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Jelang Idul Adha, Kapolres Berau AKBP Anggoro Wicaksno melalui Paur Humas Polres Berau Iptu Suradi mengimbau kepada para pemilik hewan kurban agar bisa selalu waspada terkait pencurian.

Iptu Suradi menjelaskan, seperti biasa pada saat memasuki Hari Raya Kurban maka banyak muncul pedagang hewan kurban musiman di beberapa lokasi di wilayah Tanjung Redeb dan beberapa kecamatan lainnya.

“Saya lihat sudah ada lokasi yang mendirikan tenda untuk berjualan hewan kurban, salah satunya di sepanjang jalan H Isa Tiga dan H Isa Dua, itu di tepi jalan banyak yang jual hewan kurban,” ujarnya kepada TribunKaltim.co, Selasa (17/6/2022).

Adanya penjualan hewan kurban yang berada di pinggir jalan ini, dirinya mengimbau kepada para penjual untuk bisa berhati-hati selain karena saat ini sedang ada Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ia juga meminta hati-hati dengan modus pencurian hewan kurban.

“Karena yang namanya pencuri banyak akal yang dia lakukan untuk bisa menggelabuhi mangsanya,” ungkapnya.

Baca juga: Viral di Medsos Cara Pemindahan Hewan Kurban di Pelabuhan Samarinda Dinilai Sadis

Pasalnya, beberapa tahun yang lalu ada terjadi pencurian hewan kurban yang terjadi di Kabupaten Berau.

“Jika tidak salah beberapa tahun yang lalu sempat ada laporan terkait hewan kurbannya yang digondol pencuri, meski hewan kurban itu besar tidak menjamin akan akan,” imbuhnya.

Bukan itu saja, menurutnya, penjualan hewan kurban ini pastinya akan ada penggembala yang mengurusi hewan untuk memberi makan dan lain sebagainya.

Dan itu, menurutnya, pemilik jangan sepenuhnya percaya kepada penggembala. Pasalnya, kejadian ini biasanya terjadi karena adanya orang dekat.

“Biasanya ada orang dalam juga yang memperlancar terjadinya pencurian hewan kurban, maka patutu juga semua itu di curigai dan jangan sepenuhnya percaya,” tuturnya.

Baca juga: Hewan Kurban dari Luar Daerah Bontang akan Diuji Klinis oleh DKP3

Dan dirinya berharap agar semua itu tidak terjadi. Akan tetapi waspada itu sangatlah perlu mengingat saat ini banyak yang mencari hewan kurban.

“Jika dijual dengan harga murah maka akan banyak yang membeli dan sangat mudah memasarkannya untuk saat ini, maka dari itu tetap selalu waspada,” ucapnya (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.