Kawasan Pemerintah Bukit Pelangi di Kutai Timur Jadi Spot Wisata Warga, Sekda Khawatirkan Keamanan

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Kawasan Perkantoran Pemerintah Bukit Pelangi didesain dengan banyak taman dan ruang terbuka hijau di sekelilingnya.

Dengan tatanan yang rapi dan desain yang indah, menarik perhatian dari pengunjung untuk menghabiskan waktu merasakan keindahan tersebut.

Akibatnya, kini Bukit Pelangi menjadi salah satu spot favorit warga maupun pendatang untuk berwisata.

Kendati demikian, Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Timur, Rizali Hadi menilai hal ini bisa menurunkan tingkat keamanan di kawasan pemerintah.

Hal ini diungkapkannya saat kegiatan coffee morning bersama kepala dan perwakilan Satuan Perangkat Kerja Daerah di Ruang Meranti, Kantor Sekretariat Daerah, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur.

Baca juga: Jalan-Jalan Sore Tak Perlu Jauh-Jauh ke Luar Kutim, Cukup Piknik ke Kawasan Bukit Pelangi

"Konsep yang kita bangun ini pemerintahan, namun agak sedikit bergeser menjadi destinasi pariwisata, akibatnya berdampak pada sistem keamanan," ucapnya, Senin (27/6/2022).

Kendati demikian, Rizali juga tidak menyalahkan masyarakat yang berkunjung sebab tanpa disengaja Kawasan Bukit Pelangi sudah merangkap menjadi spot wisata.

Dikhawatirkan adanya permasalahan lanjutan karena bebasnya akses masyarakat keluar-masuk di kawasan pemerintah.

"Tetapi ya karena konsepnya sudah terlanjur seperti itu, mungkin kita akan kembali berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait," ujarnya.

Pihak terkait tersebut yakni Dinas Pariwisata dan Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPKAD).

Menurutnya, keterkaitan dengan pengamanan kawasan pemerintahan bisa berdampak pada penganggaran daerah.

"Yang mestinya kita jaga sore, ini karena orang datang ke situ (kawasan pemerintah) kan jaganya sampai malam juga," ujarnya.

Baca juga: Menelusuri Taman Bukit Pandang Indah, Destinasi Wisata di Kawasan Bukit Pelangi, Sangatta, Kutim

Tidak hanya pengamanan terhadap kantor-kantor tetapi juga pengamanan terhadap aset daerah yang ada di kawasan pemerintah.

Nantinya pihak pemerintah akan membuat regulasi khusus dan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berkaitan untuk mengurus aset daerah. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.