Piala Presiden
Borneo FC Samarinda vs Arema FC di Final Piala Presiden Bak Kenangan dalam Mengukir Sejarah
Hasil cetak gol tim Borneo FC Samarinda unggul, mampu melesatkan bola ke gawang PSS Sleman sebanyak 6 dari hasil laga leg satu dan leg dua.
Dari kubu Singo Edan, mereka menjadi tim pertama yang akan back to back merengkuh gelar turnamen pramusim Liga 1 ini secara beruntun.
Klub kesayangan Aremania ini tercatat sebagai klub paling banyak mengoleksi trofi juara Piala Presiden, yakni dua kali (2017 dan 2019).
Baca juga: Leg Kedua Lawan PSS Sleman, Pelatih Borneo FC Milomir Seslija Harapkan Bisa Lebih Dari Pertama
Event serupa absen digelar pada tahun 2020 dan 2021 akibat imbas pandemi. Artinya, Arema FC menjuarai Piala Presiden beruntun di musim 2019 dan 2022.
Namun bukan hal yang mudah untuk mengukir sejarah tersebut.
Lantaran Borneo FC juga memiliki ambisi yang sama. Lantas sejarah apa yang akan didapatkan klub asal Kalimantan tersebut?
Lebih tepatnya ialah sang pelatih, Milomir Seslija.
Juru taktik berkebangsaan Bosnia itu akan menjadi pelatih pertama yang mampu meraih titel juara Piala Presisiden secara beruntun dengan dua tim berbeda.
Sebelumnya, Arema FC kala memenangkan gelar juara Piala Presiden 2019 saat dibesut oleh Milomir Seslija.
Kini, asa untuk mengulang prestasi serupa terbuka lebar bagi pria yang pernah mengarsiteki Persiba Balikpapan ini.
2. Dendam
Singo Edan, pertama kali merengkuh juara turnamen ini ialah tahun 2017.
Saat itu klub asal Jawa Timur itu mengalahkan Borneo FC dengan skor telak 5-1.

Artinya, final Piala Presiden 2022 bak ulangan edisi lima tahun silam.
Pesut Etam jelas memiliki dendam kesumat untuk membayar rasa malu atas kekalahan mutlak dari Arema FC.
So, Stefano Lilipaly dkk tak hanya mengincar trofi juara juga, namun juga melunasi utang dendam atas kekalahan di final 2017 lalu.