Berita Nasional Terkini
Beruang Madu Dobrak Pintu Rumah Cari Makan, Warga Awalnya Mengira Maling
Helarctos malayanus atau beruang madu di Aceh memaksa masuk ke rumah seorang warga untuk mencari makan. Warga awalnya mengira maling.
Beruang Madu juga memiliki keunikan tersendiri dibanding spesies beruang lain dalam hal morfologi maupun makanan.
Meskipun namanya Beruang Madu, makanan beruang ini bukan hanya madu.
Laman See The Wild menyebut bahwa mereka juga makan serangga seperti semut dan rayap.
Beruang Madu juga makan berbagai jenis buah, akar-akaran, bahkan hewan pengerat dan burung.
Sebagai hewan nokturnal, mereka mencari makan pada waktu malam dan tidur pada waktu siang.

Meski berukuran relatif kecil, Beruang Madu bisa bersikap agresif terhadap manusia, terutama jika mereka dikejutkan dengan kehadiran manusia di dalam hutan.
Dengan gigi dan kuku yang tajam, mereka bisa menyebabkan luka serius jika menyerang.
Laman Bears of The World menyebut mereka sebagai salah satu hewan paling berbahaya di hutan.
Selain di Indonesia, Beruang Madu juga terdapat di negara-negara Asia Tenggara lain, seperti Malaysia, Thailand, Kamboja, dan lain-lain, termasuk di India dan Bangladesh.
Namun, populasinya semakin lama semakin berkurang.
Baca juga: Dukung IKN, Hotel Four Points By Sheraton Balikpapan Gandeng Sejumlah Sekolah dan KWPLH
Penyebabnya tentu saja karena kerusakan habitat akibat penebangan hutan dan perburuan.
Selama rentang 30 tahun terakhir, diperkirakan populasi Beruang Madu telah mengalami penurunan sebesar 30 persen.
Oleh IUCN (Uni Internasional untuk Konservasi Alam), Beruang Madu diberi status sebagai satwa yang terancam punah.
Di Aceh sendiri, sejauh ini belum ada lembaga konservasi yang menghitung jumlah populasi Beruang Madu.
Namun hewan khas ini sering kali menjadi korban tangkapan di hutan.