Berita Penajam Terkini

Penajam Paser Utara Miliki Peluang Besar Usaha Ternak Sapi

Potensi ternak sapi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dianggap cukup besar, hal itu terlihat dari populasi sapi di Benuo Taka, yang setiap tahun.

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Aris
Tribun Kaltim/Nita
Peluang ternak sapi di Kabupaten Penajam Paser Utara cukup besar. (Tribun Kaltim/Nita) 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Potensi ternak sapi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dianggap cukup besar, hal itu terlihat dari populasi sapi di Benuo Taka, yang setiap tahun mengalami peningkatan.

Seperti dikemukakan Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian PPU, Arief Murdiyatno kepada TribunKaltim.co.

Ia mengungkap, populasi sapi di PPU saat ini mencapai 16.000 ekor, dari peternak yang berjumlah 3.000 orang.

Baca juga: Fakta Lain Soal Perempuan 17 Tahun Meninggal di Balikpapan Diduga Dianiaya Suami Siri

Peluang usaha ini, juga didukung oleh target pemasaran yang mudah dijangkau, terutama ke Samarinda dan Balikpapan.

"Samarinda dan Balikpapan bisa menjadi potensi pasar yang besar untuk daging sapi," ungkapnya Minggu (17/7/2022).

Selain karena memiliki potensi usaha yang menjanjikan, menurut Arief para peternak terlebih dahulu harus mengubah pola ternak mereka.

Baca juga: Update Liga Italia: Usai Pertahankan Rafael Leao, AC Milan Segera Datangkan Hakim Ziyech

Dari yang awalnya masih tradisional, kini harus memulai untuk menerapkan pola ternak modern.

Menurutnya, hal ini dapat memicu peningkatan produktivitas ternak.

"Penerapan pola ternak ini juga tentu dapat mendylung perhitungan bisnis yang lebih mapan," sambungnya.

Kata Arief, pola ternak modern tersebut seperti, perencanaan modal, biaya operasional, dan perencanaan usaha yang tersusun dengan baik.

Baca juga: Serangan Roket Rusia di Kharkiv Ukraina, Tiga Orang Kehilangan Nyawa, Kenapa? Untuk Apa?

Sedangkan dari pihaknya sendiri, memberikan pendampingan dan pembinaan terhadap korporasi peternakan yang ada.

Harapannya, upaya tersebut dapat dengan cepat mengubah paradigma peternak, agar segera beralih ke pola ternak modern.

"Saat ini kami bina dan dampingi korporasi peternakan lima desa yang ada di Kecamatan Babulu," pungkasnya. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved