Berita Paser Terkini

Lawan Tuberkulosis di Paser, Wabup Syarifah Masitah Ingin Semua Pihak Terlibat

Wakil Bupati atau Wabup Paser, Syarifah Masitah Assegaf mengikuti pemilihan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Budi Susilo
HO/PEMKAB PASER
Wakil Bupati (Wabup) Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf saat menghadiri pemilihan Ketua Umum Badab Pengurus Pusat (BPP) Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) masa bakti 2022-2027, pada Kongres XI PPTI di Jakarta, Rabu (27/7/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Wakil Bupati atau Wabup Paser, Syarifah Masitah Assegaf mengikuti pemilihan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia ( BPP PPTI) masa bakti 2022-2027.

Hal itu terjadi pada Kongres XI PPTI di Jakarta. Pada giat ini, terpilih sebagai Ketua Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Rasis Arifin Panigoro pada Rabu (27/7/2022).

Ketua PPTI Paser, Syarifah Masitah Assegaf mengatakan dengan terpilihnya Rasis Arifin Panigoro diharapkan dapat mendukung PPTI di Kabupaten Paser.

"Kami harapkan dukungan PPTI pusat dan semua pihak, sehingga PPTI Kabupaten Paser bisa menjalankan amanah untuk memberdayakan masyarakat dalam upaya pemberantasan Tuberkulosis atau TBC," terangnya.

Baca juga: Sejarah 24 Maret: Hari Tuberkulosis Sedunia, Mengapa Penting Diperingati Setiap Tahun?

Baca juga: Norbaiti Isran Noor Melantik Pengurus PPTI Mahulu, Yovita: Tiga Agenda Berantas Tuberkulosis

Baca juga: Nol Kasus Covid-19 Sejak Tiga Bulan Terakhir, Ruang Isolasi RSUD PPU jadi Ruang Perawatan Pasien TBC

Sebagaimana yang diharapkan Ketua Umum PPTI Pusat, kehadiran PPTI harus bermanfaat bagi masyarakat.

"Sebagai upaya mengendalikan penyakit TBC, tidak bisa hanya mengandalkan upaya pemerintah saja tapi membutuhkan peran serta seluru unsur," tambah Masitah.

Ia menegaskan, komitmen PPTI Paser yaitu selalu bersinergi dengan semua pihak.

Wakil Bupati (Wabup) Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf saat menghadiri pemilihan Ketua Umum Badab Pengurus Pusat (BPP) Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) masa bakti 2022-2027, pada Kongres XI PPTI di Jakarta, Rabu (27/7/2022).
Wakil Bupati (Wabup) Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf saat menghadiri pemilihan Ketua Umum Badab Pengurus Pusat (BPP) Pusat Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) masa bakti 2022-2027, pada Kongres XI PPTI di Jakarta, Rabu (27/7/2022). 

Seperti halnya pada unsur kesehatan dalam menjalankan program PPTI guna mewujudkan masyarakat Paser bebas dari TBC.

Masalah kesehatan kata Masitah, tidak dapat dicapai hanya dengan upaya pengobatan atau kuratif saja, langkah pencegahan dan pencerahan harus terus dilakukan.

Baca juga: Pria Paruh Baya di Tenggarong Kukar Ditemukan Meninggal Dunia di Gubuknya, Diduga Idap Penyakit TBC

"Perbaikan di bidang kesehatan khususnya TBC tidak bisa hanya melibatkan PPTI dengan seluruh unsur medis, tapi juga  organisasi, pemuda, tokoh masyarakat, komunitas lainnya dan swasta," tegasnya.

Dengan terlibatnya seluruh sektor, baik Pemerintah hingga masyarakat diharapkan dapat terwujud masyarakat yang mandiri dalam hidup sehat tanpa TBC di Paser. 

Masitah beranggapan TBC masih menjadi masalah kesehatan di tingkat global maupun nasional.

Meskipun bisa dicegah dan diobati, penyakit TBC masih mengintai masyarakat Indonesia.

"Harus menjadi menjadi perhatian besar dan komitmen yang kuat dari semua pihak," tutup Wabup Paser. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved